Booth konsultasi subsidi tepat MyPertamina di SPBU 14.284.623 Jalan HR Soebrantas Panam, tepatnya di depan Pasar Selasa Panam/Haslinda/Riau Online
(Haslinda/Riau Online)
RIAU ONLINE, PEKANBARU-Dalam upaya memastikan penyaluran BBM bersubsidi tepat sasaran dan tepat kuota, Pertamina menerapkan mekanisme baru dengan cara pendaftaran BBM lewat website subsiditepat.mypertamina.id khusus untuk kendaraan roda empat (mobil).
Saat ini, Pekanbaru sudah termasuk kota yang melakukan uji coba pembelian BBM dengan aplikasi MyPertamina.
Dari pantauan Riauonline.co.id, bahkan sudah tersedia booth konsultasi subsidi tepat MyPertamina di SPBU 14.284.623 Jalan HR Soebrantas Panam, tepatnya di depan Pasar Selasa Panam.
Pengawas SPBU 14.284.623, Jalan HR Soebrantas Panam, Azwar Siregar mengatakan booth konsultasi ini sudah dibuka sejak Senin, 18 Juli 2022 kemarin.
"Dari hari Senin sudah dibuka. Dua hari belakangan ini perharinya udah ada sekitar 20 orang yang mendaftar. Waktu hari pertama dibuka, awal-awal amsih sepi karena masyarakat belum pada tau," kata Azwar saat ditemui Riauonline.co.id, Rabu 20 Juli 2022.
Azwar menjelaskan masyarakat bisa mendatangi booth konsultasi Mypertamina mulai pukul 08.00 WIB hingga 17.00.
"Buka stannya dari 08.00 pagi sampai 17.00 sore. Tapi seandainya kita dari pihak SPBU dan pengawas masih ada, bisa kita bantu daftar walaupun setelah lewat jamnya," imbuhnya.
Azwar menyebut masyarakat juga tak perlu khawatir, sebab pendaftaraan ini tidak memakan waktu berjam-jam. Bahkan bisa mengakses secara pribadi melalui website subsiditepat.mypertamina.id.
"Cuma memakan waktu paling lama 15 menit. Tergantung jaringan kalau jaringannya lancar makin cepat. Sebenarnya bisa daftar sendiri melalui hp di situs subsiditepat.mypertamina.id. cuma terkadang banyak yang belum paham, " jelasnya.
Azwar menambahkan setelah berhasil melakukan pendaftaran tunggu pencocokan data maksimal 7 hari kerja di alamat email yang didaftarkan. Bila sudah terkonfirmasi pihak pendafar akan menerima kode QR yang nantinya digunakan saat pembelian BBM subsidi di SPBU Pertamina.
"Kita tunggu perkmbangan paling lama 7 hari ke depan. Nanti akan ada barcode masuk ke email si pendaftar," pungkasnya.
Kendati demikian, selama masa pendaftaran, masyarakat masih bisa membeli pertalite di SPBU dan belum ada pembatasan. Bagi pengguna pertalite dan solar subsidi yang tinggal, berdomisili atau akan melintasi 50 wilayah masuk daftar uji coba, jangan lupa mendaftar sebelum 30 Juli 2022.
Saat mendaftar masyarakat harus menyertakan dokumen foto KTP, foto diri, foto STNK, foto KIR, foto kendaraan, foto nomor polisi kendaraan, dan foto surat rekomendasi.