RIAU ONLINE, PEKANBARU-Ketua Komisi III DPRD Riau, Markarius Anwar, menyampaikan pihaknya akan mengundang mitra pemerintahan untuk membahas aset-aset Provinsi Riau.
Markarius berkata sebelumnya Komisi III sudah berbincang dengan Badan Pengelola Keuanhan dan Aset Daerah (BPKAD) Riau dan meminta data-data aset Riau.
"Mudah-mudahan Juni depan kami sudah mulai memanggil. Kemarin kami cuma mengumpulkan semua jadi cuma dapat highlight dari BPKAD tentang gambaran awal seperti Arya Duta, lahan Pemprov Riau yang diambil secara tidak sah," terangnya, Jumat, 20 Mei 2022.
Sebagaimana kepengurusan Komisi III baru berotasi, pihaknya kembali memulai membahas satu persatu secara tematik dengan para mitra.
"Karena ada aset-aset provinsi yang jadi persoalan. Jadi kita prioritaskan yang bermasalah dulu," katanya.
"Jadi mungkin nanti akan dicek satu persatu. Harapannya tentu terutama aset ini jadi aset yang produktif," imbuh Markarius.
Perihal produktivitas, Markarius berharap agar aset yang sudah dikelola pihak ketiga benar-benar bisa jadi sumber PAD Riau sesuai dengan kelayakannya.
"Jangan sampai aset besar tapi pemasukannya kecil. Ini kan tidak layak kalau seperti ini," pungkasnya.