Cara dan Fakta Meningkatkan Kekebalan Tubuh

tubuh-manusia.jpg
(pixabay)

Laporan Linda Mandasari

RIAUONLINE, PEKANBARU-Kekebalan tubuh merupakan kemampuan untuk melawan segala macam toksin yang cenderung merusak jaringan organ tubuh.

Jika memiliki kekebalan tubuh yang baik maka akan terhindar dari penyakit, sedangkan yang kekebalan tubuhnya lemah akan mudah terserang penyakit karena perlawanan terhadap penyakit tergantung pada kualitas kekebalan tubuh seseorang.

Saat ini Riau Online akan membahas Manusia, Cara dan fakta meningkatkan kekebalan tubuh. Simak ulasannya berikut ini.

Cara meningkatkan kekebaan tubuh

Cara sederhana untuk meningkatkan kekebalan tubuh adalah dengan melakukan latihan fisik atau olahraga, seperti aerobik selama 30 menit yang mampu mengaktifkan kerja sel darah putih itu merupakan komponen utama kekebalan tubuh pada sirkulasi darah.

 

Idealnya lakukanlah latihan aerobik selama 30 menit, 5 kali dalam seminggu. Namun jangan melakukan olahraga berlebihan karena justru akan mengakibatkan tertekannya kekebalan tubuh.

Sebelum melakukan latihan olahraga dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter atau pelatih terutama untuk para pemula dan istirahat atau tidur yang cukup, atur jam tidur anda, dengan waktu ideal yaitu 8 jam.

Perlawanan terhadap penyakit tergantung pada kualitas kekebalan tubuh dan mekanisme kerja sistem imunitas seseorang. Kinerja sistem imunitas bekerja secara menyeluruh dalam menjaga keberadaan organ biologis dari berbagai macam penyakit dari luar tubuh.

Fungsi dasar sistem imunitas yaitu membedakan dirinya sendiri dengan pandangan asing seperti bakteri virus jamur serta jaringan asing yang menghadapi serbuan sistem imunitas harus membentuk sel khusus melalui sel darah putih untuk mengeliminasi pendatang asing tersebut.



Leukosit

Manusia, Cara dan fakta meningkatkan kekebalan tubuh selanjutnya adalah leukosit. Leukosit merupakan unit aktif dari sistem pertahanan tubuh.

Sistem pertahanan tubuh ini dibentuk di dalam sumsum tulang yaitu granulosit dan limfosit yang sebagian lagi di dalam jaringan limfe terdapat sel-sel plasma.

Namun setelah dibentuk sel-sel ini akan diangkut di dalam darah menuju ke berbagai macam bagian tubuh untuk dipergunakan. Manfaat sel sel leukosit ini adalah secara khusus di bawah atau diangkut menuju daerah-daerah yang mengalami peradangan yang berat, sel-sel ini menyediakan pertahanan yang kuat dan cepat terhadap agen infeksi yang mungkin ada.

Dua jenis yang lain yang lazim ditemukan dalam darah tepi adalah limfosit, yang memiliki inti bulat besar dan sitoplasma sedikit serta monosit yang mengandung banyak granula sitoplasma tidak bergranula dan mempunyai inti membentuk menyerupai ginjal.

Kerjasama sel-sel tersebut menyebabkan tubuh memiliki sistem pertahanan yang kuat terhadap berbagai tumor dan infeksi virus maupun bakteri serta parasit. Untuk secara keseluruhan semua bagian berfungsi yaitu membantu mempertahankan tubuh melawan masuknya mikroba asing.

Leukosit dan latihan

Sirkulasi darah jumlah leukosit semakin meningkat terus menerus setelah sesi latihan dan mungkin tetap meningkat untuk periode yang lama setelah beberapa tipe latihan.

Secara umum besarnya lekositosis nampak berhubungan langsung dengan intensitas latihan dan durasi, berbanding terbalik dengan tingkat kebugaran dan berhasil latihan faktor yang sangat penting namun untuk peningkatan jumlah leukosit lebih utama pada peningkatan netrofil dan lebih luas lagi jumlah limfosit walaupun jumlah manusia juga meningkat.

Komponen sel kekebalan tubuh

sel-sel darah yang terlibat dalam respon imun diturunkan dari pluripoten hematopoietic stem cell. Stem Cell tersebut kemudian berdiferensiasi menjadi dua jalur yang berlainan yaitu mieloid dan limfoid.

Limfosit, netrofil dan monosit merupakan unit yang aktif pada sistem imunitas sehingga diberi nama sel imunokompeten. Sosok imunokompeten tersebut dapat digunakan sebagai indikator kualitas ketahanan atau kekebalan tubuh.

Sekian informasi mengenai Manusia, Cara dan fakta meningkatkan kekebalan tubuh. Semoga informasi yang telah Riau Online berikan bermanfaat bagi pembaca.