Tapir yang Luka di Bagian Mata Akibat Sabetan Benda Tajam Dirawat BBKSDA

Tapir-terluka-di-mata-di-desa-lubuk-ambacang.jpg
(BBKSDA Riau)

RIAUONLINE, PEKANBARU-Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau mengevakuasi Tapir di Desa Lubuk Ambacang, Kecamatan Hulu Kuantan, Kuantang Singingi yang mengalami luka bekas benda tajam pada bagian mata, 

Pelaksana harian Kepala BBKSDA Riau, Hartono mengatakan, tim mendapat laporan dari masyarakat adanya seekor satwa dilindungi terluka di bagian mata, berkeliaran di kebun warga.

“Tim segera turun ke lokasi untuk menindaklanjuti laporan. Menurut keterangan warga, Tapir sudah satu hari berada di areal kebun warga. Kita evakuasi satwa dari lokasi dan tim memberikan makanan untuk pertolongan pertama, agar kondisi Tapir terjaga,” ujarnya, Senin, 15 November 2021.

 

Ia menambahkan, tim medis kemudian mengnobati luka pada bagian mata Tapir.

“Luka pada bagian mata Tapir disebabkan oleh benda tajam, mengalami koyak. Kita berikan obat untuk menghindari infeksi,” kata Hartono.



Dari hasil pemeriksaan, Tapir berjenis kelamin jantan, berumur lima tahun, panjang sekitar 1,2 meter.

“Saat ditemukan kondisi lemah karena luka yang membusuk di bagian mata kanan,” ungkapnya.

 

 

 

Selanjutnya, Tim BBKSDA Riau mengevakuai Tapir menuju kandang transit agar dapat perawatan secara intensif.

“Tapir dimasukkan ke kandang evakuasi yang telah disiapkan Tim dan dibawa ke kantor Balai Besar KSDA Riau di Pekanbaru,” tutur Hartono.