RIAUONLINE - Banyak pengusaha sukses asal Riau, salah satunya adalah Sandiaga Salahudin Uno. Sebelum mengawali karirnya sebagai pengusaha dan politisi, Sandiaga mengalami beberapa masa sulit. Salah satunya adalah pada saat krisis moneter di tahun 1997-1998, yang membuatnya menjadi pengangguran. Dengan begitu, Sandi memulai usaha baru. Riau Online akan membahas mengenai lokasi kantor perusahaan, hingga kisah sukses pemuda asal Riau ini, simak ulasannya berikut ini.
1. Pencapaian karir dan pendidikan
Selain sukses sebagai pengusaha muda, Sandiaga Salahudin Uno merupakan tokoh politik di Indonesia. Beliau pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia, kemudian saat ini beliau menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia sejak 23 Desember 2020. Pria kelahiran Pekanbaru 28 Juni 1969 ini merupakan anak bungsu dari dua bersaudara dari pasangan Razif Halik uno dan Rachmini Rachman. Ayahnya bekerja di perusahaan Caltex Riau dan ibunya sebagai pakar pendidikan kepribadian. Pada tahun 1970-an setelah ayahnya tidak lagi bekerja di Caltex, keluarga Sandiaga Uno hijrah ke ibu kota Jakarta. Sandi mengenyam pendidikan hingga SMA di Jakarta kemudian kuliah di Amerika Serikat yaitu Wichita State University, mengambil Bachelor of Business Administration.
2. Perjalanan pendidikan dan karir sebelum sukses
Setelah lulus kuliah dari Amerika Serikat pada tahun 1990, Sandiaga Uno kemudian bekerja di salah satu Bank swasta yaitu Bank Summa selama satu tahun. Beliau bekerja sebagai karyawan di Bank kemudian bertemu dengan konglomerat Wiliam Soeryadjaya pemilik Bank Summa. Setelah bekerja di Bank Sandiaga melanjutkan kuliah di George Washington University, Amerika Serikat, mengambil Master of Busines Administration dengan beasiswa, Sandi lulus dengan perolehan IPK 4,0. Setelah itu, dia bekerja di 2 perusahaan sekaligus. Sejak tahun 1994 Sandi bekerja di MP Holding Limited Group dan bekerja di Seapower Asia Investment Limited di singapura sebagai manajer investasi.
3. Bangkit dan keluar dari zona nyaman
Pengusaha sukses, kisah pemuda sukses asal Riau selanjutnya adalah, setahun setelah bekerja sebagai manajer investasi, Sandi pindah ke NTI Resources Ltd di Kanada menjabat sebagai executive vice president. Namun karirnya terhalang oleh krisis moneter pada tahun 1997-1998. Akhirnya dia tidak melanjutkan pekerjaannya karena kantor tempat ia bekerja terkena dampak krisis dan sejak itu Sandi menjadi pengangguran. Bangkit dari keterpurukan, secara perlahan Sandi membuka bisnis baru dengan cara membeli perusahaan bangkrut, kemudian diperbaiki dan dijual kembali. Siapa sangka, hingga saat ini perusahaannya berkembang pesat. Sandi memiliki banyak sektor bisnis diantaranya pertambangan, telekomnikasi, infrastruktur, asuransi dan perkebunan. Pada tahun 1999 dia juga bergabung dengan perusahaan Saratoga dan Recapital.
4. Perjalanan dunia politik dan kegemaran olahraga
Terkenal sukses di bidang olahraga dan bisnis, Sandi pun mencoba dunia politik. Sandi didaulat menjadi pengurus Partai Gerindra oleh Prabowo Subianto. Kemudian dia maju sebagai calon wakil gubernur DKI pada Pilgub DKI 2017, Sandi sering mendatangi warga secara langsung untuk menyapa warga DKI Jakarta. Pada 16 Oktober 2017, Sandi bersama Anies Baswedan dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI 2017-2022.
Sandiaga Uno juga dikenal sebagai penggemar dunia olahraga. Salah satunya lari. Sandi pernah berpartisipasi dan keliling dunia di 6 World Major Marathons New York (2011), Berlin (2012), Tokyo (2014), Boston (2015) dan London (2015). Sandi diangkat sebagai Ketua Umum Persatuan Renang Indonesia ketika usianya 47 tahun.
5. Pengalaman organisasi dan penghargaan lainnya
Tidak heran Sandiaga Salahudin Uno dikenal sebagai salah satu orang sukses di Indonesia, hal itu nyata karena usaha yang telah membuahkan hasil, beragam pengalaman, jatuh bangun membangun bisnis serta kegigihannya untuk bangkit.
Banyak faktor yang membuatnya menjadi tokoh sukses seperti sekarang diantaranya Sandi aktif di beberapa kegiatan organisasi yaitu HIPMI Jaya 1999-2001, HIPMI Gorontalo, HIPMI Pusat dan KADIN.
Kemudian untuk penghargaan yang telah diraihnya yaitu, Indonesian Entepreneur of the Year 2008, 150 orang terkaya versi Globe Asia 2009, orang terkaya nomor 37 di Indonesia versi Majalah Forbes 2011 dan orang terkaya ke 63 di Indonesia versi Globe Asia.
Sekian informasi mengenai pengusaha sukses, kisah sukses pemuda asal Riau. Semoga informasi ini bermanfaat untuk memotivasi para pembaca untuk menjadi sukses.
(LINDA MANDASARI)