RIAUONLINE, KUANSING - Berawal dari aroma busuk air kran, Sukantri, warga Desa Sungai Kuning, Kecamatan Singingi, Kabupaten Kuansing, kaget saat menemukan mayat bayi di dalam sumur miliknya.
“Ia membuka tutup sumur yang terbuat dari papan, usai dibuka dirinya melihat semacam boneka anak kecil tertelungkup, kemudian ia memberitahukan kepada suaminya,” terang Kapolsek Singingi, Iptu Sinuraya, Selasa, 3 Agustus 2021.
Iptu Sinuraya menambahkan, pemilik rumah kemudian mencoba mengambil diduga mayat bayi tersebut menggunakan pengait kawat.
“Setelah berhasil dikeluarkan dari dalam sumur, ternyata benar, mayat bayi berjenis kelamin laki-laki lengkap dengan ari-arinya,” jelasnya.
Pemilik rumah kemudian melaporkan kejadian kepada Bhabinkamtibmas setempat atas penemuan mayat bayi laki-laki tersebut.
Mayat bayi laki-lali tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan autopsi.
“Kita bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi. Kita masih mendalami keterlibatan istri dan suami terkait dugaan pembunuhan,” tutur Kapolsek Singingi.
Iptu Sinuraya menambahkan, berdasarkan penyelidikan dari polisi, diketahui ada sepasang suami istri yang baru menikah. Dari keterangan keduanya diketahui saat menikah, sang istri sudah mengandung.
“Dari keterangan keduanya diketahui saat menikah, istrinya sudah hamil dan dia mengaku bahwa bayi tersebut adalah bayinya. Ia tidak menginginkan kehadiran bayi tersebut karena merupakan aib bagi keluarga,” katanya.
Dugaan kuat tersangka pembuangan bayi mengarah kepada istri.
“Dugaan pelaku sementara kita fokus kepada istri dan untuk keterlibatan suami masih kita dalami,” jelasnya.