(SIGIT/RIAUONLINE)
Senin, 2 Agustus 2021 16:36 WIB
RIAUONLINE, PEKANBARU - Anggota Komisi IV DPRD Riau mendukung Siak dikembangkan sebagai Water Front City. Menurutnya, Siak dan Sungai Siak memiliki banyak potensi untuk itu.
Mardianto menyebut, secara filosofis konsep Water Front City akan mengubah paradigma sungai sebagai tempat pembuangan menjadi tempat yang dijadikan sebagai pandangan rumah.
"Sepanjang kita tidak mengubah paradigma berpikir sungai sebagai tempat pembuangan limbah, selamanya akan kotor dan jorok," ujar Mardianto, Senin 2 Agustus 2021.
Doktor Ilmu Lingkungan ini menyebut jika rumah dihadapkan ke sungai, maka kecenderungan orang untuk menjadikan sungai sebagai tempat pembuangan bisa berkurang.
"Kalau semua menghadap ke sungai, si A ingin membuang air ke sungai akan dikeroyok oleh pandangan mata semua rumah. Kan bisa terjaga,' tambahnya.
Ia menyebut, prosesnya dapat dilakukan bertahap sehingga sungai bisa dilihat sebagai tujuan pembangunan.
"Kota atau rumah di hadapkan ke air. Kiri kanan sungai dibuatkan taman, ruang sidak, taman. Rumah yang tadinya membuntuti sungai kita hadapkan ke sungai," jelasnya.
Jika serius, ia menyebut sungai bisa menjadi jalur transportasi masyarakat sekitar bantaran sungai. Untuk melakukan itu, disebutnya sungai perlu dinormalisasi dengan dikeruk dan diperdalam.
Dengan revitalisasi fungsi sungai ini, perkembangan pariwisata juga bisa dilakukan dan bermuara pada partisipasi ekonomi masyarakat.
"Kalau itu sudah jadi objek wisata, kulinernya berkembang, UMKM PAD berkembang. Perahu kecil, sampan, dan biduk kecil bisa didapat masyarakat dan bisa berpartisipasi," tutup Mardianto.
