RIAU ONLINE, PEKANBARU-Gubernur Riau Syamsuar menyebut sudah menyampaikan usulan perubahan pembangunan ruas Feeder atau akses masuk tol Rengat - Dharmasraya, kepada Menteri Koordinator (Menko) Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri PUPR Mochamad Basoeki Hadimoeljono.
"Kami juga sudah menyampaikan usulan tadi kepada Pak Menko dan Pak Menteri PU karena adanya kesepakatan bersama dengan Bupati Inhu, Bupati Kuansing, Bupati Dharmasraya, tentang adanya perubahan ruas Feeder itu juga kami singgung," kata Syamsuar, Rabu, 28 Juli 2021 di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi.
Ia berharap usulan yang disampaikan itu semoga dapat diterima oleh Pemerintah Pusat. "Kiranya Pak Menko dan Pak Menteri PU juga dapat menyetujui usulan dari rekan-rekan bupati ini. Sekaligus untuk membuka jalan," ujarnya.
Dia menyebut usulan ini untuk memudahkan akses antar daerah, dan menjadi alternatif. "Kalau seandainya jalan dari sini (Pekanbaru-Bangkinang-Pangkalan terganggu) kita ke Sumbar bisa melalui Dharmasraya," imbuhnya.
Pihaknya saat menyampaikan usulan itu sempat ditanya oleh Menko Luhut, apakah ada kendala untuk proses feeder tol tersebut.
"Saya tadi melaporkan, sudah diketahui oleh Pak Menteri PU. Saya sampaikan tidak ada kendala, yang ada kendala sekarang ini hanya berkaitan adanya perubahan kawasan. Dari sebelumnya bukan kawasan hutan, tapi sekarang menjadi kawasan hutan," jelasnya.
Kemudian, sekarang ini juga sedang dilakukan inventarisasi dan sosialisasi kepada masyarakat yang tanahnya masuk ke dalam ruas jalan tol tersebut.
"Itu yang saya sampaikan. Sekarang ini sedang dilakukan inventarisasi. Khusus Rengat ke Pekanbaru sekarang dalam rangka untuk sosialisasi kepada masyarakat yang termasuk ruas jalan tersebut," pungkasnya.