RIAU ONLINE, DUMAI-Korban tewas akibat terbakarnya tangki bio diesel milik PT Sari Dumai Oleo di Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai, Riau, Rabu malam kemarin, bertambah 3 orang sehingga total menjadi lima orang.
Korban tewas akibat kebakaran tangki timbun yang berisi Fatty Matter di area pabrik berlokasi di Kawasan Industri Lubuk Gaung itu mengalami luka bakar hingga kondisi sulit untuk dikenali.
Kapolres Dumai, AKBP Andri Ananta Yudistira, saat memimpin langsung proses evakuasi korban kebakaran, mengatakan telah menemukan lagi tiga pekerja tewas di dalam tengki.
Dengan demikian, total korban berjumlah lima pekerja yang ditemukan tewas akibat insiden tersebut.
AKBP Andri Ananta mengaku, penemuan tiga korban tambahan ini, Jumat 18 Juni 2021, setelah pihaknya mendapat laporan dari perusahaan jika ada tiga pekerja yang belum ditemukan.
Tim langsung melakukan penelusuran, dan meminta kepada perusahaan agar tangki minyak dikosongkan dan tangki Tin harus di strerilkan.
Setelah disterilkan, tim melakukan pencarian di dalam tangki dan ditemukan ada tiga pekerja dengan kondisi sudah meninggal dunia.
"Dua korban ditemukan di dasar tangki dan satu korban lagi ditemukan di besi-besi di dalam tangki," terangnya.
Ia mengatakan setelah proses evakuasi pihaknya langsung membawa korban ke RSUD Kota Dumai, para korban sudah diidentifikasi dan sudah diketahui identitasnya.
Ketiga korban adalah, Hasan Hari Lubis, Kiki Candradan Ahmad Zaini. Meraka bertiga merupakan warga Kecamatan Sungai Sembilan.
"Proses selanjutnya saat ini tim Labfor Forensik Polda Riau sedang melakukan olah TKP untuk menyelidiki penyebab kebakaran," pungkasnya
Seperti diketahui, Salah satu tangki bio diesel milik PT Sari Dumai Oleo di Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai mengalami insiden kebakaran, dilaporkan sebwlumya ada dua korban.
"Ada korban dua," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Dumai Afrilagan kepada pers, Rabu malam.
Namun dua korban ini tidak dijelaskan rinci Afrilagan lagi kepada wartawan. Peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 21.00 Wib di area pabrik berlokasi di Kawasan Industri Lubuk Gaung.
Untuk pemadaman di PT SDO merupakan bagian dari Apical Group ini, BPBD menurunkan empat unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi pabrik, dan hingga pukul 22.24 WIB petugas di lapangan saat itu terus berupaya memadamkan api.