RIAUONLINE, PEKANBARU - Anggota Komisi IV DPRD Riau, Nurzafri menyebut permasalahan Blok Rokan kian pelik karena terlalu banyak pihak yang ingin terlibat di dalamnya.
"Saya melihat masalah Blok Rokan ini sebetulnya masalah yang pelik. karena semuanya ini terlibat di dalamnya semuanya,"ujar Nurzafri, Rabu, 14 April 2021.
Menurutnya, seharusnya permasalahan pengelolaan Blok Rokan lebih baik diserahkan ke BUMD yang jelas menghasilkan pendapatan daerah bagi Provinsi Riau.
"Saya berharap sebetulnya yang betul-betul mempunyai kemampuan-lah yang mengelola blok Rokan ini. Seperti contoh kita kan punya BUMD-BUMD yang dikelola oleh provinsi dan memang APBD-nya disalurkan melalui BUMD tersebut," jelas Nurzafri.
Politisi Gerindra ini menyebut Seharusnya fokus mencari BUMD mana yang akan mengelola Blok Rokan sehingga di pelaksanaanya nanti tidak lagi menimbulkan masalah.
"Kita cari BUMD yang profesional yang bisa bekerjasama dengan Pertamina nantinya. Jangan nanti kita sama-sama ribut untuk mengambil masalah Blok Rokan tapi nanti pelaksanaannya kacau," ungkapnya.
Ia berharap Gubernur Riau, Syamsuar memiliki ketegasan untuk mengatur permasalahan Blok Rokan ini terutama soal participating interest dan kerjasama business to businness.
"Kami berharap Gubernur mempunyai sikap yang tegas terkait masalah ini. kalau masalah PI 10% masalah B to B yang 39% itu yang pernah dibicarakan kan sebetulnya bagus kalau itu bisa terlaksana dengan baik," ujar Nurzafri.