Hibur Alex Noerdin Cs, Gubernur Syamsuar Sumbangkan Suara Emasnya

RIAUONLINE, PEKANBARU - Gubernur Riau Syamsuar menyumbangkan satu lagu hiburan saat ramah tamah dan jamuan makan malam bersama dengan rombongan Tim Panitia Kerja Minyak dan Gas Bumi (Panja Migas) Komisi VII DPR RI, Selasa, 09 Maret 2021, pukul 20.00 WIB, bertempat di Gedung Daerah Balai Serindit.

 
Pantauan RIAUONLINE, Gubernur Riau Syamsuar dengan percaya diri tampil pertama menyanyikan sebuah lagu berjudul Jangan Salah Menilaiku. Syamusar yang memakai baju batik warna pink berpadu putih, dipadukan dengan celana hitam, masker putih, serta sepatu berwarna hitam.

 

"Permintaan senior kita, mau tak mau harus nyanyi satu lagu," kata Syamsuar, Selasa, 09 Maret 2021, saat acara ramah tamah dan jamuan makan malam, bertempat di Gedung Daerah Balai Serindit

 
Syamsuar terlihat menikmati lagu yang disumbangkan untuk rombongan Tim Panja Migas Komisi VII DPR RI, dengan menyanyikan penuh rasa semangat, gembira, dan senang. Syamusar.

 
Tepuk tangan gemuruh dari tamu undangan saat Gubernur Riau Syamsuar mengeluarkan suara emasnya untuk menyanyikan satu lagu spesial untuk Ketua Tim Panja Migas Komisi VII DPR RI, Alex Noerdin, beserta rombongan.

 
Di iringi musik, Gubernur Riau Syamsuar sangat lancar menyanyikan lagu Jangan Salah Menilaiku, kurang lebih selama empat menit orang nomor satu di Riau itu mencuri perhatian rombongan Tim Panja Migas Komisi VII DPR RI.

 

Setelah selesai mempersembahan satu tembang lagu, Gubernur Riau Syamsuar juga mengajak Ketua Tim Panja Migas Komisi VII DPR RI, Alex Noerdin untuk menyumbangkan satu lagu hiburan.

 
Alex Noerdin pun akhirnya menyanyikan satu tembang lagu yang dinyanyikan saat acara ramah tamah dan jamuan makan malam tersebut berlangsung.

 
Sebelumnya, Ketua Tim Panitia Kerja Minyak dan Gas Bumi (Panja Migas) Komisi VII DPR RI, Alex Noerdin mengatakan semua pihak sudah ikut dalam diskusi dengar pendapat terkait dengan pengelolaan Blok Rokan.

Ia menyebut hasil diskusi ini sudah bisa disimpulkan, dan mengerucut, apakah pengelolaan Blok Rokan nantinya pemerintah daerah, serta disinkronisasikan dengan kepentingan nasional.

"Ya, kami dari Komisi VII hadir lengkap, inti dari Komisi VII Panja Migas hadir disini, kita sudah dua kali Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Senayan, dan kali ini kita adakan diskusi lengkap," kata Alex Noerdin, Selasa, 09 Maret 2021, usai acara dengar pendapat di Gedung Daerah Balai Serindit.

Lanjut Alex Noerdin, Insya Allah dengan dukungan semua pihak, bagaimana pengelolaan Blok Rokan ini memberikan manfaat yang besar.

'Semua ada, pemangku adat, tokoh masyarakat, dan semua yang terkait, sudah bisa menyimpulkan, sudah mengerucut, apakah ini nantinya pemerintah daerah, yang nantinya akan di sinkronisasikan dengan kepentingan nasional," pungkasnya

Kunjungan Kerja (Kunker) Tim Panja Migas Komisi VII DPR RI ke Provinsi Riau untuk mendiskusikan dan mendengar masukan dari Pemerintah Provinsi, DPRD, serta tokoh masyarakat di Riau.

 
Seperti diketahui, diskusi dengar pendapat ini dihadiri langsung oleh Gubernur Riau Syamsuar, Kadis ESDM Provinsi Riau, unsur Forkopimda, Kepala SKK Migas, Dirut Pertamina Hulu Rokan, Dirut PGN, perwakilan dari PT. Chevron Pacific Indonesia dan Tokoh Masyarakat di Riau.

 

Dimana alih kelola Blok Rokan dari PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) ke Pertamina melalui anak usaha PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) yang direncanakan pada 9 Agustus 2021.