RIAU ONLINE, RANGKASBITUNG-Ketua DPD Partai Demokrat Banten Iti Octavia Jayabaya sempat berbicara siap mengirim santet Banten kepada Kepala KSP Moeldoko yang terlibat gerakan yang diklaim kongres luar biasa atau KLB di Deli Serdang. Iti kini mengklarifikasinya.
Soal santet Banten untuk Moeldoko ini disampaikan Iti Jayabaya yang juga Bupati Lebak di kantor DPP Demokrat, Jakarta, Minggu (7/3). Iti menegaskan mendukung penuh Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY sebagai ketum Demokrat.
"Saya Iti Octavia Jayabaya, ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten beserta ketua DPC dan seluruh anggota DPRD di mana saya diberikan amanah dan pemilik suara yang sah sebagai ketua DPD. Kami menolak KLB ilegal dan Banten tidak gentar, kami tetap setia dengan ketum kami yang ganteng. Bapak Agus Harimurti Yudhoyono," ucap Iti.
Iti Jayabaya siap terjun langsung menolak KLB PD Deli Serdang. Di sinilah dia berbicara soal santet Banten untuk Moeldoko.
"Kalaupun perintah lain kami harus turun berdemo, kami siap. Santet Banten akan dikirim untuk KSP Moeldoko! Terima kasih," ucap Iti dukutip dari Detik.com
Dilansir CNNIndonesia.com, Iti Octavia Jayabaya meluruskan ucapannya yang berniat mengirim santet kepada Moeldoko.
Iti menjelaskan ucapannya soal santet itu merupakan bentuk luapan emosinya menanggapi menggantikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Omongan santet merupakan puncak kekesalan kita DPD Demokrat Banten. Itu hanya bentuk ancaman kita, tapi tidak ada niatan kita melakukan hal tersebut. Kita merasa kesal dan emosi, karena kudeta KLB Demokrat yang dilakukan oleh Moeldoko," kata Iti di Banten, Senin (8/3).