Chevron Sudah Bersihkan 99 Persen Tumpahan Minyak Akibat Pipa Bocor

Petugas-PT-CPI-memasang-oil-boom.jpg
(PT CPI)

RIAU ONLINE, DUMAI-PT Chevron Pacific Indonesia sudah berhasil mengumpulkan dan membersihkan 99% tumpahan minyak mentah di Pelabuhan PT CPI Dermaga #4 di Dumai.

Tumpahan minyak mentah ini disebabkan oleh kebocoran pipa di pelabuhan tersebut pada Sabtu 27 Februari 2021.

“Pada saat kejadian, pipa dan pelabuhan dermaga#4 tidak sedang digunakan. PT CPI segera memperbaiki pipa yang bocor dan memasang oil boom untuk mencegah penyebaran dan mengambil tindakan-tindakan yang diperlukan untuk mengisolasi dan mengumpulkan tumpahan,” tutur Manager Corporate Communications PT CPI, Sonitha Poernomo.

Pjs Kepala Perwakilan SKKMigas Sumbagut, Haryanto Syafri, mengatakan ada tumpahan minyak sekitar  8,4 barel akibat kebocoran pipa.



“Berdasarkan pantauan terdapat tumpahan minyak sekitar 8,4 barel akibat kebocoran pipa. SKK Migas telah dihubungi sejak hari Sabtu lalu dan PT CPI dengan cepat tanggap melaksanakan prosedur keselamatan yang mementingkan perlindungan terhadap masyarakat dan lingkungan," katanya.

PT CPI juga telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak pemerintah terkait, salah satunya Kementrian Lingkungan Hidup yang hari ini hadir langsung untuk meninjau lokasi dan mengevaluasi.

PT CPI merupakan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) dari Pemerintah Indonesia yang mengoperasikan Blok Rokan di Riau. Dalam mengoperasikan blok migas, PT CPI bekerja di bawah pengawasan dan pengendalian SKK Migas.

Dengan inovasi dan komitmen karyawan yang sangat terampil dan berdedikasi, PT CPI menjadi salah satu produsen minyak mentah terbesar di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan energi dalam menunjang pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Informasi lebih lanjut mengenai operasi PT CPI di Indonesia dapat diakses melalui www.indonesia.chevron.com