Polda Riau Ajak Penggangguran Ikut Program Kampung Tangguh

Kampung-Tangguh.jpg
(DEFRI CANDRA/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pandemi Covid-19 membuat sebahagian perusahaan atau toko-toko memangkas karyawan dan bahkan ada yang di PHK.

Dalam meminimalisir pengangguran, Kapolda Riau, Irjenpol Agung Setya Imam Effendi membentuk program kampung tangguh di tiap-tiap kecamatan untuk melakukan kegiatan bertani pada lahan yang telah disediakan Polda Riau.

 

 

 

Menurut Irjen Agung, ada 280 hektar lahan yang sudah digarap beberapa kelompok tani tersebar di Riau untuk mengatasi pengangguran ini.

 



"Program kampung tangguh sudah membentuk 170 kelompok tani dengan lahan garapan 280 hektar sudah disiapkan," ucap Agung kepada RIAUONLINE.CO.ID, Jumat, 18 Desember 2020.

 

Program Kampung Tangguh yang sudah dicanangkan sejak Maret 2020 sudah menghasilkan dan membantu warga yang terdampak pandemi Covid-19.

 

"Sejak Maret sampai sekarang sudah ada 3-4 kali panen dari hasil lahan yang sudah digarap, baik itu sayuran-sayuran, jagung dan umbi-umbian," tegas jendral bintang dua ini.

 

Sebelumnya diketahui, Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya mengungkapkan pentingnya program kampung tangguh bagi warga Riau khususnya di Pekanbaru.

 

Alasannya, Program Kampung Tangguh ini dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat ditengah pandemi Covid-19.

 

 

"Tujuan diadakan Kampung Tangguh ini selain merupakan program Polri Jaga Kampung juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat," ucap Nandang di Kampung Tangguh jalan pahlawan kerja, kelurahan Maharatu, Marpoyan, Selasa, 27 Oktober 2020.