Laporan: DEFRI CANDRA
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR) mendesak Pemerintah Provinsi dan Kota untuk cepat tanggap dalam menangani peningkatan kasus covid-19 di Riau.
Cepat tanggap di sini bukan hanya retorika belaka, namun langkah tegas dan luar biasa dalam penanganan dan pengendalian penyebaran pandemi covid-19 secara cepat, taktis, sistematis dan komprehensif.
Ketua FKPMR, DR Drh. h Chaidir MM meminta Pemprov dan Pemkot perlu dan hadir dalam menyelamatkan rakyat Riau dan Pekanbaru.
"Pemprov dan Pemko harus sigap dan jeli dalam menangani kasus ini, karena ancaman akan datang kepada masyarakat mulai dari krisis ekonomi, serta krisis kesejahteraan dengan melakukan upaya melalui kebijakan," ucap Chaidir dalam Maklumatnya, Selasa, 15 September 2020.
Serta mendesak Pemerintah Provinsi dan Kota untuk kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) atau Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) yang disesuaikan dengan status zona resiko penyebaran covid-19.
"Pemerintah juga harus segera memberlakukan kerja dari rumah atau Work From Home (WFH) serta menutup sementara perkantoran pemerintahan atau swasta, tempat hiburan malam serta menjalankan dan mengawasi protokol kesehatan," pungkasnya.
FKPMR juga mengharapkan Pemrov dan Pemkot untuk menggerakkan partisipasi perangkat RT/RW dengan membentuk posko covid-19 yang dilengkapi fasilitas anggaran dan pendukung lainnya.
Terakhir, FKPMR mwnghimbau kepada seluruh masyarakat untuk taat dan disiplin melaksanakan protokol kesehatan atau Kebiasaan Hidup Baru dengan selalu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak agar terhindar dari virus covid-19.