RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Dinas Kesehatan Kabupaten Kuansing mencatat terjadi lonjakan terhadap Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Kuansing siap lebaran.
Berdasarkan data per tanggal 24 Mei 2020 lalu, hingga Sabtu, 30 Mei 2020, jumlah ODP mengalami kenaikan hingga 438 orang. Kini ratusan ODP tersebut tengah dalam pemantauan pihak Puskesmas.
Berdasarkan data Covid-19 Kabupaten Kuansing jumlah ODP meningkat setelah lebaran. Dimana update sampai 24 Mei 2020, jumlah ODP yang masih dipantau tercatat hanya 377 orang.
Setelah lebaran jumlah ODP yang dipantau pihak Puskesmas naik setiap hari dan sampai tanggal 30 Mei 2020, total ODP di Kuansing dipantau menjadi 815 orang. Terjadi kenaikan 438 orang.
"Terjadi lonjakan jumlah ODP setelah lebaran ini," ujar Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kuansing melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Diskes Kuansing, Jumardi, Sabtu, 30 Mei 2020.
Jumardi mengatakan, tambahan ODP tersebut terlihat merata disetiap kecamatan berdasarkan laporan 25 puskesmas yang ada di Kabupaten Kuansing.
"Tampaknya merata, mungkin banyak pulang pas lebaran kemarin, pas balik lagi ke Kuansing ditetapkan ODP," ujar Jumardi.
Seperti di Puskesmas Lubuk Jambi, kata Jumardi, data 29 Mei 2020 jumlah ODP hanya 492 dan laporan hari ini (Sabtu,red) jumlah ODP menjadi 508.
"Data ODP ini setiap hari dikirim oleh setiap Puskesmas, lalu kita rekap dan kita sampaikan kepada Kominfo dan Gugus Tugas," katanya.
Berdasarkan data Covid-19 Kabupaten Kuansing per tanggal 30 Mei 2020, total ODP di Kuansing 5.127 dan selesai dilakukan pemantauan sebanyak 4.312. Kini jumlah ODP masih dalam pemantauan sebanyak 815 orang.
Sementara untuk total PDP sebanyak 34 dengan rincian PDP sehat dan pulang 21, PDP meninggal 9 dan PDP masih dirawat ada 4 orang. Kemudian untuk kasus positif Covid-19 tercatat 1 orang dan sudah sembuh.