30 Kasus Pasien Covid-19 di Riau dari Klaster Santri Magetan, Berikut Catatannya

jubir.jpg
(istimewa)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Penyebaran virus corona dari kluster Kepulangan Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Magetan Jawa Timur (Jatim) di Riau terus bertambah. Klaster ini bahkan menjadi satu-satunya klaster penyumbang paling banyak kasus pasien positif Covid-19 di Riau.

Selasa 19 Mei 2020 ada penambahan 5 kasus baru pasien positif Covid-19 di Riau. Belakangan terungkap, lima kasus baru yang diumumkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yopi, Selasa 19 Mei 2020 seluruhnya berkaitan dengan klaster kepulangan santri Ponpes Magetan Jatim.

dr Indra Yopi merincikan, Kasus ke 102 yang diumumkan hari ini adalah pasien dengan inisial M, perempuan, usia 40 tahun. Yang merupakan warga Meranti. Saat ini pasien M sudah dirawat di ruang isolasi RSUD Meranti.

"Pasien M ini merupakan hasil tracing dan kontak erat dengan pasien positif Covid-19 berinisial IMA (16). Jadi pasien M ini merupakan ibu dari IMA. Pasien IMA ini merupakan klaster kepulangan santri dari Magetan Jawa Timur," kata Indra Yopi.

Kemudian pasien ke 103 adalah pasien dengan inisial DH, laki-laki, usia 19 tahun. Pasien DH merupakan warga Kepulauan Meranti dan saat ini sudah dirawat dan diisolasi di RSUD Kepulauan Meranti.

"Pasien DH ini merupakan saudara dari pasien IMA yang merupakan bagian dari klaster kepulangan santri Magetan Jawa Timur," ujarnya.

Selanjutnya, pasien ke 104 adalah pasien dengan inisial A, laki-laki, usia 49 tahun, warga kepulauan Meranti. Saat ini pasien A sudah diisolasi dan dirawat di RSUD Kepulauan Meranti.

"Pasien A ini merupakan hasil tracing dari keluarga santri yang baru pulang dari Ponpes Megatan Jawa Timur," katanya.

Kemudian pasien ke 105 adalah pasien dengan inisial SF, perempuan, usia 45 tahun, yang merupakan warga Kepulauan Meranti. Sama dengan pasien sebelumnya, SF ini juga masih berasal dari kluster yang sama, yakni kluster Santri Magetan Jawa Timur.

"Terakhir pasien ke 106 atau pasien kelima penambahan hari ini adalah pasien dengan inisial MAF, laki-laki, usia 23 tahun. Warga Bengkalis. Pasien MAF juga hasil tracing dari kluster Kepulangan santri Magetan Jawa Timur. Jadi lima kasus penambahan kasus hari ini kelima-limanya berasal dari satu kluster yang sama, yakni kluster Santri Ponpes Magetan Jawa Timur," kata Indra Yopi.

Dengan adanya penambahan lima ksus baru yang seluruhnya berasal dari kluster Ponpes Magetan ini maka total kasus pasien positif Covid-19 di Riau dari Kluster Ponpes Santri Magetan mencapai 30 orang. Berikut rincianya :

1. Pasien SAR (19) positif Covid-19 di Riau yang berasal dari klaster Magetan warga Indragiri Hilir (Inhil).

2. Pasien B (27) atau pasien 48 positif Covid-19 di Riau. Pasien B juga memiliki riwayat perjalanan dari Ponpes Magetan pada 18 April 2020.

3. Pasien S (17) atau pasien 49 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Inhil dan sudah diisolasi di Inhil.

4. Pasien A (26) atau pasien 50 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Inhil dan sudah diisolasi di Inhil.



5. Pasien YG (23) atau pasien 51 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Kabupaten Bengkalis dan sudah diisolasi di Bengkalis.

6. Pasien K (14) atau pasien 64 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Inhil dan dirawat di Inhil.

7. Pasien MZ (22) atau pasien ke-65 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Inhil dan diisolasi di Inhil.

8. Pasien HS (20) atau pasien ke-66 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Bengkalis dan sudah diisolasi dan dirawat di Bengkalis.

9. Pasien AMK (16) atau pasien 70 positif Covid-19 di Riau, merupakan warga Kabupaten Pelalawan dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Pelalawan.

10. Pasien RAH (13) atau pasien 71 positif Covid-19 di Riau, merupakan warga Pelalawan dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Pelalawan.

11. Pasien UM (20) atau pasien 72 positif Covid-19 di Riau, merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Inhil.

12. Pasien MFR (15) atau pasien ke-74 positif Covid-19 di Riau, merupakan warga Kabupaten Bengkalis dan sudah diisolasi di Bengkalis.

13. Pasien ZMI (17) atau pasien 82 positif Covid-19 di Riau, merupakan warga Kabupaten Indragiri Hulu dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Indragiri Hulu.

14. Pasien IA (19) atau pasien 88 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Kabupaten Kepulauan Meranti dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Kepulauan Meranti.

15. Pasien IMA (16) atau pasien 90 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Kabupaten Kepulauan Meranti dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kepulauan Meranti.

16. Pasien MF (17) atau pasien 91 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Kabupaten Bengkalis dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Bengkalis.

17. Pasien RUH (17) atau pasien 92 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Bengkalis dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Bengkalis.

18. Pasien UL (19) atau pasien 93 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Bengkalis dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Bengkalis.

19. Pasien MR (20) atau pasien 94 positif Covid-19 di Riau, yang merupakan warga Kabupaten Pelalawan dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Pelalawan.

20. Pasien M (19) pasien ke 95 pasien Covid-19 di Riau, merupakan warga Kabupetan Inhil dan saat ini sudah dirawat dan diisolasi di RSUD Tembilahan.

21.Pasien ke 96, inisial AM, usia 22 tahun, merupakan warga Kabupaten Bengkalis dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Bengkalis.

22. Pasien nomor 97 positif covid-19 di Riau, inisial MRH, laki-laki, usia 19 tahun, yang merupakan warga Kabupaten Bengkalis dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Bengkalis.

23. Pasien nomor 98 positif covid-19 di Riau, perempuan, inisial S, usia 46 tahun, yang merupakan warga Kabupaten Bengkalis dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Bengkalis.

24. Pasien nomor 99 positif covid-19 di Riau. inisial UHH, perempuan, usia 14 tahun yang merupakan warga Kabupaten Bengkalis dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Bengkalis.

25. Pasien nomor 100 inisial AAH, laki-laki, merupakan warga kota dumai dan sudah dirawat di RSUD Dumai.

26. Pasien nomor 102, dengan inisial M, perempuan, usia 40 tahun. Yang merupakan warga Meranti. Saat ini pasien M sudah dirawat di ruang isolasi RSUD Meranti.

27. Pasien nomor 103 dengan inisial DH, laki-laki, usia 19 tahun. Pasien DH merupakan warga Kepulauan Meranti dan saat ini sudah dirawat dan diisolasi di RSUD Kepulauan Meranti.

28. Pasien nomor 104, dengan inisial A, laki-laki, usia 49 tahun, warga kepulauan Meranti. Saat ini pasien A sudah diisolasi dan dirawat di RSUD Kepulauan Meranti.

29. Pasien nomor 105 dengan inisial SF, perempuan, usia 45 tahun, yang merupakan warga Kepulauan Meranti.

30. Pasien nomor106, dengan inisial MAF, laki-laki, usia 23 tahun. Warga Bengkalis. (*)