(istimewa)
Selasa, 18 Februari 2020 19:22 WIB
(istimewa)
Laporan: ANDRIAS
RIAU ONLINE, BENGKALIS - Satu di antara empat orang yang diamankan oleh BNN di kota Dumai membawa narkoba puluhan kilogram ternyata anggota polisi yang bertugas di Polsek Rupat.
Kapolres Bengkalis AKBP Sigit Adiwuyanto dihubungi RIAU ONLINE.CO.ID, Selasa 18 Febuari 2020, siang membenarkan hal tersebut.
Dijelaskanya, anggota Polsek Rupat yang diamankan ini berpangkat Brigadir dengan inisial RA.
"Benar, anggota Polsek Rupat. Saat ini dia masih berada ditangan BNN," kata AKBP Sigit Adiwuryanto.
Sigit menyebut, satu yang diamankan merupakan anggota, sekarang masih ditangan BNN. Sedangkan masa penangkapan kasus narkoba ini selama enam hari dan bisa ditambah beberapa hari lagi sebelum mengumumkan statusnya.
Baca Juga
Sigit menambahkan, sampai saat ini status anggotanya yang ditangkap ini belum diketahui apakah tersangka atau saksi. Namun yang pasti benar Brigadir RA ini semalam diamankan.
"Kita masih menunggu informasi dari BNN status anggota kita ini, nantinya apakah tersangka atau bagaimana," jelas Sigit.
Menurut Kapolres jika RA tersangka, Polres Bengkalis akan melakukan tindakan internal terhadap RA selain tindak pidana yang diperbuatnya.
"Tentunya akan diberi tindakan sesuai dengan mekanisme yang ada melakukan sidang disiplin dan kode etik Polri untuk pemberian sanksi," pungkasnya.
Seperti diketahui, Operasi berantas Narkotika tersebut dilakukan oleh BNN Pusat bersama Bea Cukai Dumai.
Sementara informasi yang dirangkum dari pihak kepolisian melaporkan bukti yang ditangkap diantaranya 10 kg Narkotika jenis shabu dan 60 ribu butir narkotika jenis ekstasi.
Keempat tersangka ditangkap di Jalan Gatot Subroto Kelurahan Bukit Timah Kecamatan Dumai Selatan Kota Dumai, Senin, 17 Febuari 2020 tepatnya di Depan Alfa Mart, Bukit Timah, Kota Dumai
Para tersangka berinisial RI, RA, PU, HE dan dua mobil Avanza warna silver dan Brio warna merah.
Barang haram itu diduga kuat berasal dari Malaysia, lalu transit melalui Pulau Rupat untuk di kirim tujuan Medan, Sumatera Utara.