(istimewa)
Sabtu, 11 Januari 2020 07:33 WIB
(istimewa)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Cabang Pekanbaru, Nofra Khairon mendesak Gubernur Riau Syamsuar maupun Sekdaprov Riau Yan Prana Jaya untuk segera mengklarifikasi isu dinasti kekuasaan saat ini.
Di mana sebelumnya, pelantikan pejabat yang dilakukan oleh Wagub Riau Edy Natar Nasution menjadi isu publik karena dalam ratusan nama tersebut terdapat sejumlah nama kerabat dan keluarga dari Syamsuar maupun Yan Prana.
"Isu ini sudah meresahkan masyarakat, kita minta pak Gub maupun Sekda segera jelaskan ke masyarakat siapa saja kerabatnya yang dilantik menjadi pejabat," kata Nofra, Jumat, 10 Januari 2020.
Sebab, sejak isu ini berkembang pesat di media baik lokal maupun nasional, baik Syamsuar maupun Yan Prana belum ada memberikan klarifikasi lengkap tentang dinasti ini.
Baca Juga
Nofra memaklumi kenapa masyarakat Riau cukup antusias mengikuti perkembangan berita tentang dinasti ini, sebab perisitiwa ini bukan yang pertama terjadi di Riau.
"Kita tentu masih ingat dengan Gubernur Riau Annas Maamun yang juga melakukan hal sama, bahkan hingga hari ini video ucapan kotor Annas masih beredar di media sosial," tuturnya.
Nofra menolak nepotisme di lingkungan Pemprov Riau bukan tanpa alasan, menurutnya kinerja dari Pemprov Riau dalam beberapa tahun terakhir memang mencemaskan.
Terlihat dari realisasi pendapatan APBD yang terus menurun setiap tahunnya, bahkan sejumlah proyek pun ada yang terbengkalai.
"Makanya kita butuh birokrat yang profesional, bukan yang aji mumpung seperti ini. Kita yakin masih banyak yang lebih layak menjadi pejabat kalau dilihat dari pengalaman kerjanya, tapi tidak pernah diangkat hanya karena tidak memiliki kekuatan politik," pungkasnya.
"Intinya kita minta ini dijelaskan, ini merusak Marwah Riau karena isu ini sudah menjadi isu nasional. Apalagi saya juga baca media nasional mainstream mengangkat isu ini," tutupnya.