Dalam rangkaian acara Hari Lahir (Harlah) ke 47, DPW PPP Provinsi Riau menggelar bakti sosial untuk korban banjir di desa Buluh Cina, Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Minggu, 29 Desember 2019.
(istimewa)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dalam rangkaian acara Hari Lahir (Harlah) ke 47, DPW PPP Provinsi Riau menggelar bakti sosial untuk korban banjir di desa Buluh Cina, Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Minggu, 29 Desember 2019.
Bantuan berupa sembako seperti beras, minyak goreng, gula, telor, Indomie, teh, kopi dan lainnya diserahkan langsung oleh pengurus DPW PPP kepada Sekdes Desa Buluh Cina, Rusdianto di kantor desa Buluh Cina.
Bantuan ini sendiri dihantarkan oleh rombongan menggunakan perahu pompong dan melintasi perkebunan kelapa sawit yang hanya kelihatan daunnya saja karena terendam banjir.
Sekretaris Desa, Rusdianto mengatakan saat ini desa yang berada di pinggir sungai Kampar ini memiliki setidaknya 518 KK atau sebanyak 1557 jiwa yang setiap harinya beraktivitas di desa.
"Terima kasih bapak-bapak, karena dalam Harlah-nya PPP mau datang langsung ke Buluh Cina. Kalau bapak sampai di sini, berarti bapak sudah bisa merasakan sendiri bagaimana kehidupan kami saat ini. Semoga apa yang dibantu ini di balas oleh Allah, karena hanya Allah yang bisa dibalas," ujar Rusdianto.
Sementara itu, Wakil Ketua DPW PPP, Afrizal Hidayat menyebutkan bahwa memang hampir setiap tahunnya desa ini terendam banjir, apalagi saat ini sungai Kampar mengalami peningkatan volume pasca pintu air PLTA Koto Panjang dibuka.
"Makanya dari dulu dibuatlah rumah panggung oleh orang-orang tua kita, nah inilah alasannya. Tapi dek awak maghaso codiok juo, nak buek pulo umah diateh tanah," kata putra mantan Bupati Kampar, Azis Zaenal ini.
Pun begitu, Afrizal berharap agar pemerintah bisa mencarikan solusi untuk masyarakat desa Buluh Cina, mengingat setiap tahunnya aktivitas mereka dalam mencari nafkah terganggu karena kebunnya terendam banjir.
"Dengan kondisi alam begini, kita cari solusinya, iu Pemkab lah yang mencari nanti, apa yang perlu dibuat," tambahnya.
Kemudian, Afrizal juga berharap agar silaturahmi antara PPP dengan masyarakat desa tidak hanya sebatas pemberian bantuan sembako ini, dan kedepannya PPP akan harus terus melakukan pengabdiannya kepada masyarakat desa.
"Silaturahmi kita jangan sampai putus, tidak saat banjir saja kami hadir untuk desa ini, tapi selagi kami dianggap sanak oleh masyarakat, kami pasti datang," tegasnya.
Acara ditutup dengan pemberian bantuan yang dilakukan secara simbolis oleh pengurus PPP kepada Sekdes Rusdianto dan dilanjutkan dengan bincang-bincang antara kader PPP dengan masyarakat di kantor desa.