(andrias)
Sabtu, 21 Desember 2019 06:54 WIB
(andrias)
Laporan: ANDRIAS
RIAU ONLINE, BENGKALIS - Pemindahan pelabuhan Kapal Roll on Roll off (RoRo) Riau-Kepri, semula dari Tanjung Buton ke pelabuhan Sungai Selari, di Sungai Pakning Bengkalis tinggal menunggu perintah Kementerian Perhubungan.
Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bengkalis Julhari mengatakan, beberapa waktu lalu Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IV Sumatera sudah melakukan assessment untuk mengetahui kelayakan pelabuhan tersebut.
"Hasil Assessment mereka pelabuhan kita di sungai Selari ini aman untuk digunakan penyeberangan angkutan kendaraan dari Riau menuju Kepulauan Riau. Dengan batas maksimal beban kendaraan seberat delapan ton," ungkap Julharia, kepada wartawan, Jumat, 21 Desember 2019.
Baca Juga
Dengan hasil assessment ini, maka operasi pelabuhan tinggal menunggu izin dari Kementerian Perhubungan. Sejauh ini tidak ada kendala dalam kesiapan pelabuhan.
"Apalagi di pelabuhan kita sudah ada timbangan kendaraan. Sehingga bisa mengatisipasi kendaraan yang masuk melalui pelabuhan tidak lebih dari delapan ton," ungkapnya.
Julharia memperkirakan pelabuhan Sungai Selari akan beroperasi melayani penyeberangan antar provinsi dalam waktu dekat, diperkirakan saat momen menjelang perayaan Natal dan tahun baru ini.
Dengan dioperasikan kembali penyeberangan Roro menghubungkan Riau dengan Kepulauan Riau bisa membantu pasokan kebutuhan pokok untuk Kepulauan Riau. Karena sejak putusnya jembatan pelabuhan Tanjung Buton, kebutuhan pokok di sana melambung karena keterbatasa akses.
Untuk pengoperasiaan pelayanan pelabuhan Roro Selari menuju Kepulauan Riau ini nantinya hanya berlangsung sementara karena pelabuhan Tanjung Buton akan segera di perbaiki.
"Dari keterangan Kementerian Perhubungan wilayah Riau rencana pelabuhan di Tanjung Buton akan selesai perbaikan dan kembali dioperasikan di bulan Maret 2020 mendatang," tutupnya.