Syamsuar Serahkan Penunjukan Sekdaprov ke Presiden

syamsuar-gubri.jpg
(sm)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menyerahkan sepenuhnya penetapan Sekdaprov Riau kepada presiden RI Joko Widodo. Meskipun sejauh ini pihaknya belum mendapatkan jawaban dari presiden siapa nama yang akan ditunjuk oleh presiden dari tiga nama yang diusulkan.

Yakni Yan Prana yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Siak kemudian Said Syaripuddin, yang saat ini menjabat sebagai Sekda Inhil dan Asrizal Kepala Dinas Perindustrian Provinsi Riau.

Gubri Syamsuar mengungkapkan, dalam penunjukan eselon I, memang keputusan sepenuhnya ada ditangan presiden sebagai ketua Tim Penilai Akhir (TPA) jabatan eselon I. Sehingga pihaknya hanya bisa menunggu siapa nanti yang akan ditunjuk oleh presiden menjadi Sekdaprov Riau untuk membantu kerja gubernur menjalankan visi dan misinya selama lima tahun kedepan.

"Ketua TPA untuk eselon I itu langsung Presiden. Berlaku untuk eselon I seluruh Indonesia, termasuk Sekda itu Presiden ketua TPAnya," kata Syamsuar di kantor Gubernur Riau, Senin 28 Oktober 2019.



Ia berharap kepada semua pihak untuk bersabar. Sebab untuk penetapan Sekda ditingkat pemerintah pusat tidak lah semudah membalikkan telapak tangan. Ada banyak proses dan tahapan yang harus dilakukan sebelum ditetapkan oleh presiden.

"Karena keputusannya ada di Presiden, ini tentunya harus sesuai dengan tahapan-tahapan oleh TPA. Jadi tak ada terlambat," ujarnya.

Sementara saat disinggung soal isu keterwakilan daerah yang sempat mencuat dalam pemilihan Sekdaprov Riau kali ini, Syamsuar enggan mengomentarinya. Ia menyebut siapa saja bisa menjadi Sekdaprov Riau asalkan sesuai ketentuan. Sebab Negara ini adalah NKRI. Sehingga semua punya kesempatan yang sama.

"Ini bangsa Indonesia, tidak ada unsur keterwakilan daerah. Ini Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Jadi keputusan ada di Presiden, kalau sudah keluar kita laksanakan," kata Syamsuar. (*)