Prajurit TNI Layani Kesehatan Masyarakat Desa di Kampar

dokter-tni.jpg
(istimewa)

RIAUONLINE, KAMPAR - Dua dokter dari satuan TNI Angkatan Udara yang tergabung dalam satuan tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang diselenggarakan di wilayah Komando Distrik Militer 0301/KPR dikerahkan untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat pedalaman Kabupaten Kampar, Selasa, 24 Juli 2019.

Kedua dokter tersebut adalah Pratu Panji dan Pratu Iqbal dari Pangkalan Militer Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru. Seperti biasa, hari itu keduanya tampak sibuk melayani puluhan warga yang mengeluh berbagai penyakit akibat cuaca panas ekstrim yang terjadi di wilayah tersebut dalam beberapa waktu terakhir.

"Kami berupaya semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat di sini," kata Pratu Panji.

Pratu Panji memberikan layanan kesehatan di Dusun IV Desa Balung, Kecamatan XIII Koto Kampar, Riau. Desa itu merupakan salah satu sasaran TNI dalam program TMMD.

Selain fokus pada pembangunan fisik, terutama pembangunan jalan desa, Satgas TMMD juga terlibat dalam pemberdayaan masyarakat termasuk diantaranya memberikan layanan kesehatan seperti yang dilakukan kedua prajurit teladan itu.



Masyarakat pun mengaku sangat terbantu dengan kegiatan TNI yang berada di desa mereka. Rencananya mereka semua akan berada di Kampar selama sebulan mendatang.

Selama sepekan terakhir bertugas di Kampar, begitu banyak kegiatan yang telah mereka lakukan. Salah satu yang mencolok adalah membantu pemerintah Riau dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan.

Medio pekan ini, jajaran TNI AD yang tergabung pada Komando Rayon Militer 06/SH menyiapkan posko pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Desa Bulu Nipis, Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Provinsi Riau.

"Ini merupakan bagian dari upaya mitigasi bencana Karhutla di wilayah Kodim 0313/KPR," kata Komandan Rayon Militer 06/SH Kapten Arm Hadi Prayitno.

Hadi mengatakan pembentukan posko Karhutla dengan melibatkan masyarakat tersebut tepat pada momen pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 105 yang diselenggarakan di wilayah Kodim 0313/KPR, Kabupaten Kampar.

Posko Karhutla tersebut didirikan dengan menyiapkan rumah yang berada di tengah-tengah masyarakat. Nantinya akan ada enam posko Karhutla dengan sejumlah personel TNI di siagakan di lokasi.

Ia mengatakan kemarau dan cuaca panas sedang melanda wilayah Kabupaten Rokan hulu dalam beberapa minggu terakhir. Situasi ini akan sangat rawan menimbulkan terjadinya peristiwa Karhutla.

Dandim 0313 /KPR Letkol Inf Aidil Amin beberapa waktu lalu juga telah mengerahkan seluruh personil jajarannya untuk berpatroli di wilayah masing-masing, guna mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan. (**)