(Hasbullah)
Minggu, 23 Juni 2019 17:40 WIB
RAUONLINE, PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Sigit Yuwono meminta masyarakat Riau tidak perlu menyalahkan Walikota Pekanbaru Firdaus sepenuhnya terkait permasalahan banjir yang kerap terjadi di Pekanbaru.
Politisi Demokrat ini mengatakan, apabila semua saling menyalahkan, hal tersebut tidak akan menyelesaikan masalah, namun semuanya harus mencarikan solusi bersama.
"Kalau mau menyalah-nyalahkan, ya tidak akan selesai-selesai masalah ini," katanya, Minggu, 23 Juni 2019.
Sigit menjelaskan pihaknya bersama Pemko Pekanbaru saat ini sedang mendesak setiap kelurahan yang ada di Pekanbaru agar bisa membuatkan satu master plan banjir yang nantinya akan menjadi rujukan dalam pembangunan.
"Banjir tidak hanya mengandalkan walikota saja, setiap kelurahan kita minta membuat master plan, jadi tahu mana yang kewenangan kota, provinsi, negara," ujar Sigit.
Baca Juga
Selama ini, kata Sigit, setiap pembangunan ruko yang ada di Pekanbaru hanya sekedar membuat parit saja tanpa tahu jelas kemana aliran air ini akan bermuara nantinya.
"Kalau master plan sudah ada, setiap pengusaha jelas mau membuat parit yang diarahkan ke mana, selama ini cuma sekedar parit saja, karena itu tadi, tidak ada master plannya," tuturnya.
Selain itu, tujuan master plan di setiap kelurahan ini juga akan membuat semua pihak baik tingkat kota, provinsi hingga negara tahu kewajiban mereka yang mana saja dalam membuat drainase.
"Kita kan juga punya keterbatasan anggaran, tidak bisa kita membangun punya provinsi," katanya.
Sebenarnya, wacana ini sebut Sigit, sudah lama digaungkan, namun sekarang ini ia yakin bisa karena setiap kelurahan sudah seperti OPD yang memiliki pos anggaran.
"Jadi begitu, mudah-mudahan Pekanbaru bebas banjir, 2020 kita akan anggarkan dana lebih besar nanti untuk banjir, dukungan dari masyarakat juga sangat kita perlukan," tutupnya.
