RIAUONLINE, PEKANBARU - Anggota DPRD Riau Suhardiman Amby meminta Gubernur Riau agar bisa melakukan penghematan di anggaran belanja pegawai yang saat ini cukup banyak menghabiskan uang rakyat Riau.
Politisi yang kerap disapa Datuk ini mengatakan, salah satu sumber pengeluaran uang rakyat terbesar adalah pada pos anggaran biaya perjalanan dinas.
Disampaikan Datuk, hampir Rp 1 Triliun anggaran dari APBD yang diperuntukkan kepada perjalanan dinas baik eksekutif maupun legislatif, sehingga menurutnya ini menjadi perhatian Syamsuar.
"Anggaran yang boros harus di efisiensikan, pak Syam harus mendeteksi dini, anggaran boros ini," tuturnya.
Setiap kegiatan yang mewajibkan keluar kota, sambungnya, harus ditentukan siapa saja yang pantas ikut, jangan asal ikut saja sehingga menambah beban keuangan daerah.
"Sisanya lewat online saja, ngapain semua terbang ke Jakarta itu," tegasnya.
Datuk meyakini, apabila Syamsuar bisa mengurangi biaya perjalanan dinas, maka uang tersebut akan sangat bermanfaat bagi masyarakat yang masih mengeluhkan jalan yang rusak.
"Anggaran 1 T itu sama dengan 500 km jalan pertahun, kita potong saja setengah anggaran perjalanan dinas jadi 500 M. Berarti ada 250 Km jalan yang dibangun setiap tahunnya," jelasnya.
"Artinya, dengan memotong anggaran perjalanan dinas, di akhir masa jabatannya pak Syam sudah membangun 1250 Km jalan," tutupnya.