Pengeroyokan 3 Polisi, Anggota Geng Motor Lanang-Lanang Nekat Ditangkap

RIAUONLINE, PEKANBARU - Satuan reserse kriminal kepolisian resort Kota Pekanbaru, Provinsi Riau menangkap dua pelaku yang menganiaya disertai penusukan tiga personel polisi hingga mengalami luka tusuk senjata tajam dan harus mendapat perawatan intensif.

Kepala Polresta Pekanbaru, Kombes Pol Susanto, Senin mengatakan para pelaku merupakan kelompok geng motor. Nama geng motor mereka juga cukup unik, L2N atau Lanang-Lanang Nekat.

Lanang merujuk bahasa Jawa bermaksud laki-laki.

"Mereka adalah kelompok geng motor. Kita tidak akan berikan ruang kepada kelompok geng motor yang mengganggu ketertiban masyarakat," katanya

Dia mengatakan kedua anggota geng motor yang telah ditetapkan sebagai tersangka itu adalah AA (22) dan F (19). Keduanya diduga bersama-sama terlibat melakukan penganiayaan terhadap tiga personel polisi Bripda Firli Novendri, Bripda Joss Hapison Jaluhu dan Bripda Riko Samuel D. Butar Butar dan mengalami luka tusuk pada bagian tangan dan kaki.

Sementara dua pelaku lainnya AAN dan Ren ditetapkan sebagai DPO. Santo menyebut kedua pelaku di atas merupakan pimpinan kelompok yang memerintahkan melakukan penyerangan terhadap polisi tersebut.

Selain menangkap dua pelaku diatas, Polisi juga menangkap tiga pelaku lainnya yang melakukan pengrusakan fasilitas Rumah Sakit Syafira Pekanbaru.

Ketiga tersangka tersebut adalah GM dan BI serta F yang sebelumnya diduga turut melakukan penganiayaan Polisi.

Para tersangka ditangkap dibeberapa tempat di Pekanbaru. Dari penangkapan itu, polisi turut menyita tiga unit sepeda motor, puluhan bongkah batu dan sejumlah kayu. (**)