RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dari hari ke hari kondisi Harimau Sumatera, Inong Rio menunjukkan tanda-tanda pemulihan.
Harimau Sumatera Inung Rio sebelumnya ditemukan terjerat jebakan pemburu selama tiga hari di kawasan hutan Pelalawan pada Maret 2019 lalu.
Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Suharyono mengatakan bahkan Inong Rio sudah mau berinteraksi dengan harimau lainnya, Bonita.
Bonita juga merupakan Harimau Sumatera yang diselamatkan setelah menerkam dua orang warga di Kabupaten Indragiri Hilir.
Kedua bintang dilindungi ini dievakuasi ke Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PHRSD), Provinsi Sumatera Barat.
"Aktivitas saat ini (Inung Rio) sudah terlihat sering berinteraksi dengan Bonita," katanya, Jumat, 12 April 2019.
Tambahnya, proses kesembuhan luka jerat pada salah satu kakinya menunjukan progres yang baik. Luka sudah mulai menutup setelah menjalani 14 hari masa pemulihan yang berlangsung pada 29 Maret- 11 April 2019.
" Sementara untuk treatmen pengobatan masih berlanjut secara sistemik," jelasnya.