Dahnil Anzar: Jadi Imam Baca Alfatihah Harus Lancar

Dhanil-Anzar-di-Rumah-Djoenag.jpg
(Hasbullah)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Tokoh nasional Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak mengisi tabligh Akbar yang digelar oleh Rumah Djoeang di Masjid Ubudiyah, Jalan Garuda Sakti, Tampan, Pekanbaru.

Dalam ceramahnya, Dahnil menyatakan bahwa ada dua syarat untuk seseorang bisa menjadi imam shalat, yakni Akhlak dan Syariat.

Koordinator Juru Bicara Prabowo Sandi ini kemudian memberikan contoh salah seorang muslim yang bernama Ucok, dimana Ucok ini merupakan pribadi yang berakhlak mulia.

Di suatu kesempatan karena dianggap memiliki akhlak yang baik, si Ucok diminta menjadi imam shalat meskipun bacaan ayatnya masih kurang benar.



"Dia baca alfatihah belepotan, akibatnya semua jamaah berdosa karena imam nya salah, makanya syarat jadi imam itu baca alfatihah harus lancar," jelas Dahnil, Kamis, 4 April 2019.

"Dia ini tahu secara syariat tidak pantas jadi imam, tapi untuk menghormati orang lain dia paksakan jadi imam," tambahnya.

Makanya, sambung Dahnil, untuk menjadi imam seseorang harus memenuhi kedua unsur tersebut, dan tidak boleh hanya satu saja.

"Gak bisa akhlak saja, gak bisa syariat saja, harus dua, saya ngomong akhlak dan syariat ya, jangan nakal penafsirannya," katanya dibalas gelak tawa para jemaah.