Laporan : HASBULLAH TANJUNG
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pernyataan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI) Pusat, Margiono yang mengimbau masyarakat Sumatera Barat untuk memilih Jokowi untuk menjadi Presiden lagi disesalkan oleh banyak pihak.
Salah satunya oleh Pakar Komunikasi, Dr Elfiandri SAg M Si. Ia menilai pernyataan itu tidak etis, terlebih lagi statusnya sebagai Ketua PWI.
Baca juga:
Ada Spanduk "Mokasi" Untuk Presiden, Ketua PWI Ajak Sumatera Pilih Jokowi
Ketua PWI Ajak Masyarakat Untuk Pilih Lagi Jokowi Jadi Presiden RI
"Itu tidak etis, karena wartawan itu kan harus netral, kalau dia sudah tidak netral, maka informasi yang diterima masyarakat menjadi bias, apalagi sekarang memasuki tahun politik," ujarnya kepada RIAUONLINE.CO.ID, Sabtu, 10 Februari 2018.
Ditakutkan nantinya, lanjut Wakil Dekan I Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Suska ini, masyarakat tidak lagi mempercayai dengan informasi yang diberikan oleh media.
"Kalau masyarakat sudah tidak lagi mempercayai pers, maka masyarakat akan beralih mempercayai media sosial, apalagi media sosial ini kan langsung dari pernyataan yang bersangkutan," jelasnya.
Meskipun Margiono menyampaikannya dengan nada bercanda, namun tetap saja itu tidak diperbolehkan, karena ia berbicara di hadapan publik.
"Kita memasuki tahun politik, apapun itu tidak bisa pernyataan seperti itu dikatakan bercanda," tegasnya.
Seperti yang diketahui, Ketua Persatuan Wartawan (PWI) Pusat Margiono blak-blakan mengkampanyekan Joko Widodo dihadapan ribuan tamu yang hadir pada peringatan Hari Pers Nasional di Kota Padang, Sumatera Barat, Jumat 9 Februari 2018.
"Pak Presiden sudah beri banyak untuk Sumbar, seperti sertifikat tanah. Sekarang, Sumbar bisa beri apa? Bisakah beri suara nanti? Untuk Presiden Jokowi dua periode," ujarnya kala itu. (1)
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id
