Golkar Dukung Andi Rachman, Syamsuar: Masyarakat tak Bodoh, Mereka Pilih Figur, bukan Partai

Andi-Rachman-Syamsuar-Berbincang.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)

Laporan: EFFENDY 

RIAU ONLINE, SIAK - Ketua DPD II Partai Golkar yang juga Bupati Siak, Syamsuar, tetap berkomitmen dan bersikukuh maju dalam Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2018.

Walau kabar diperoleh DPP Partai Golkar memutuskan mendukung Ketua DPD I Partai Golkar yang juga Gubernur Riau petahana, Arsyadjuliandi Rachman. 

Secara khusus, Syamsuar menceritakan ke RIAUONLINE.CO.ID, dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) bukan partai politik yang menentukan bakal dipilih dan memenangkan pertarungan. 

Baca Juga: 

Lagu "Tuhan" Potret Hidup Syamsuar, Dari Buruh Batubara Menuju Pemimpin Daerah

Syamsuar Yakin Bisa Bawa Riau Lebih Baik Dengan Modal Ini

"Bukan partai yang menentukan, akan tetapi figur," jelas Syamsuar. 

Figur yang kuat dan membumi inilah menjadi alasan bagi Syamsuar untuk tetap maju menatap Kursi Riau 1, dapat atau tidak menggunakan perahu partai berlambang pohon beringin tersebut. 

Bukan kali ini saja Syamsuar maju dalam pencalonan Kepala Daerah tanpa menggunakan perahu Golkar. Pada 2015 silam, Syamsuar ketika itu menjabat sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Siak maju dalam pemilihan menggunakan Partai Nasdem, PAN, PKS, PKPI dan Hanura.

Hasilnya, pertarungan head to head dengan Suhartono-Syahrul, pasangan Syamsuar-Alfedri mampu mendulang suara 59,60 persen atau 98.826 suara berbanding 40,40 persen atau 66.977 suara. Ketika itu, suara sah 165. 803‎ dan suara tidak sah 2.656, suara sah dan suara tidak sah 168. 459 suara.

Syamsuar dan Andi Rachman



Dalam berbagai kesempatan, Syamsuar jauh-jauh hari sudah memprediksi Partai Golkar akan digunakan Andi Rachman, sapaan Gubernur Riau petahana, Arsyadjuliandi Rachman, sebagai perahunya. 

"Ya, wajar saja kan, DPP Golkar mengusung Pak Andi, beliau Ketua Golkar Riau. Apalagi saat ini beliau menjabat Gubernur Riau. Saya hargai itu. Tapi saya juga punya pilihan, biasa lah kalau di dunia politik," kata Syamsuar memberi alasan 

Ia menceritakan, kerasnya pertarungan meyakinkan pemilih untuk memilih sudah dilakukannya sebanyak 3 kali. Hasilnya, ia kalah satu kali, dua kali lagi Syamsuar memenangkan pertarungan Pilkada. 

Klik Juga: 

Sedihnya Syamsuar Saat Berkisah Pernah Minta Sang Abah Mundur Jadi Penghulu

Cerita Syamsuar Relakan Vespa Kasayangan Untuk Modal Nikah

Pertarungan perdana, tuturnya, tahun 2006 silam, saat ia harus berhadapan dengan Bupati Siak, Arwin AS, ketika itu. jabatan Syamsuar sebagai Wakil Bupati Siak, 2001-2006. Ia pun belum beruntung, kalah dari Arwin. 

Tak mau berpatah arang dan semangat, Syamsuar lima tahun kemudian mencoba peruntungan kembali, 2011. "Alhamdulillah saya menang, dan Pilkada 2015 lalu saya kembali dipercaya masyarakat memimpin Siak hingga 2021," tutur Syamsuar menjelaskan figur atau sosoknya yang sudah tahan banting di kancah pertarungan Pilkada. 

Dengan gambaran seperti itu, jelas Syamsuar, ia sudah berpengalaman, sosok dan figurnya lebih dikenal serta berpengalaman mengikuti sengitnya kompetisi di Pilkada. Situasi seperti ini, kata ayah tiga anak tersebut, belum tentu dimiliki calon lainnya, termasuk Andi Rachman maupun pesaingnya. 

"Artinya, saya sudah punya banyak pengalaman ikut Pilkada ini, jadi tak ada keraguan lagi untuk maju di Pilgubri. Apapun konsekwensinya, saya siap, termasuk dari Partai Golkar," jelas Syamsuar meyakinkan akan niatnya maju di Pilgubri 2018 mendatang. 

Informasi diperoleh RIAUONLINE.CO.ID, pendekatan-pendekatan secara intensif terus dilakukan oleh Syamsuar ke tokoh-tokoh nasional, Riau dan partai politik untuk memperoleh partai politik selain Golkar. 

Syamsuar dan Andi Rachman

Partai-partai tersebut, tak jauh-jauh dari partai politik yang pernah digunakannya pada Pilkada Siak 2015 silam. Di antaranya, Partai Amanat Nasional (PAN), Nasdem, PKS, PKPI dan Hanura serta tambahannya, Gerindra. 

Namun, Syamsuar saat ditanyakan partai apa saja sudah digenggaman tangannya, mengelak untuk membukannya. "Biarlah nanti kita buka, bukan sekarang. Yang jelas, Insya Allah saya peroleh perahu untuk maju Pilgubri 2018 mendatang," tuturnya. 

Klik Juga: 

Syamsuar Didoakan Jadi Matahari Di Bumi Lancang Kuning Agar Riau Mendunia

Tengah Malam Buta, Syamsuar Kunjungi Korban Banjir

Syamsuar juga mengajak seluruh masyarakat Riau yang merindukan dan menginginkan perubahan di Bumi Lancang Kuning untuk berjuang bersama-sama dengannya mewujudkan itu. 

"Mari kita berjuang lillahi Taala, semoga Allah SWT berpihak kepada kita yang yg menginginkan negeri ini bisa lebih maju, rakyatnya dan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dikelola dg baik. Amin ya rabbal alamin," pungkas Syamsuar. 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline