(Dok. Polres Rohil)
RIAU ONLINE, ROHIL - Kapolres Rokan Hilir (Rohil), AKBP Isa Imam Syahroni, menegaskan pentingnya kesamaan persepsi di antara stakeholder dalam Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Hal tersebut disampaikan dalam rapat koordinasi yang diadakan pada hari Rabu, 2 Oktober 2024, di Kantor Bawaslu Kabupaten Rohil.
Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Ketua Bawaslu Kabupaten Zubaedah dan jajaran Polres Rohil.
Tujuan utama dari pertemuan ini adalah untuk menyamakan persepsi dan meningkatkan koordinasi dalam penegakan hukum selama proses Pemilukada.
“Setiap laporan yang masuk ke Bawaslu harus diterima dengan baik. Progres dari setiap laporan juga harus diinformasikan kepada pelapor agar bisa mengedukasi mereka dan masyarakat secara umum,” ujar Plh Kasi Humas Polres Rohil, Ipda Edi Purnomo, Kamis, 3 Oktober 2024.
Baca Juga
Dalam penegakannya, Edi menekankan bahwa Sentra Gakkumdu harus memiliki satu suara dan tetap berkoordinasi dalam setiap proses hukum yang terjadi.
“Koordinasi adalah kunci. Kami perlu memastikan bahwa setiap langkah yang diambil dapat diambil secara kolektif, demi transparansi dan keadilan dalam Pemilukada,” tegasnya.
Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menjadi landasan yang kuat bagi semua pihak dalam menghadapi tantangan yang mungkin muncul selama pelaksanaan Pilkada.
Adanya kesepahaman dan komunikasi yang baik, Kapolres berharap bahwa proses demokrasi di Kabupaten Rokan Hilir dapat berjalan lancar dan fair.
"Dengan semangat kerja sama ini, diharapkan setiap pihak dapat berkontribusi untuk menciptakan Pemilukada yang bersih, transparan, dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," pungkasnya.
