(istimewa)
RIAUONLINE, TELUK KUANTAN-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kuansing khawatir bakal terjadi tunda bayar kegiatan terutama yang didanai oleh APBD Kuansing.
"Kenapa, PAD tahun 2021 sangat jauh dari penerimaan yang sudah ditentukan," ujar Juru Bicara DPRD Kuansing, Muslim saat menyampaikan pendapat akhir DPRD Kuansing terhadap RAPBD Tahun 2022, Selasa, 30 November 2021 kemarin.
Menurut Muslim masih jauhnya penerimaan pendapatan daerah ini sangat berpengaruh terhadap kegiatan pembangunan di Kabupaten Kuansing.
"Hal ini akan mengakibatkan terjadinya tunda bayar dan menjadi hutang daerah," kata Muslim.
Baca Juga
Namun DPRD Kuansing sendiri dalam menyampaikan pendapat akhir kemarin tidak merincikan berapa penerimaan pendapatan daerah hingga akhir November 2021 ini.