Server Keuangan Pemkab Kuansing Diserang Hacker, Pelaku Minta Tebusan

DarkSide.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Proses pencairan dana di Kabupaten Kuansing, Riau sejak minggu lalu sampai Senin, 19 Juli 2021 mengalami kendala. Hal tersebut disebabkan adanya gangguan pada server keuangan milik Pemkab Kuansing.

Server keuangan milik Pemkab Kuansing diduga diganggu oleh hacker dari luar negeri. Pelaku juga minta uang tebusan.

"Informasinya pelaku ini minta uang tebusan. Server kita diganggu sejak Kamis lalu sampai dengan Senin siang masih berlangsung," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kuansing, Andi Zulfitri kepada Riau Online, Senin, 19 Juli 2021.

Andi mengatakan, persoalan tersebut sudah bisa diatasi, dan InsyaAllah siang ini (Senin,red) mudah-mudahan sudah bagus dan tidak ada lagi gangguan.



"Memang seluruh proses pencairan terkendala karena server kita ada gangguan terjadi sejak Kamis minggu lalu. Kabarnya pelaku ini berasal dari luar negeri," katanya.

Andi mengatakan, untuk hal-hal yang sifatnya mendesak terpaksa dilakukan secara manual seperti pembayaran rekening listrik dan sejumlah kegiatan lain yang dianggap mendesak.

Dampak ganguan hacker tersebut semua proses pencairan memang tidak bisa dilaksanakan seperti Ganti Uang (GU). "Semua tertunda karena server tidak bisa masuk ada gangguan," katanya.