Puluhan rumah di Desa Rambahan, Kecamatan Logas Tanah Darat, Kabupaten Kuansing, Riau terendam banjir. Banjir terjadi akibat meluapnya tiga aliran sungai di daerah tersebut terjadi sejak, Minggu, 8 November 2020 dinihari.
(robi)
RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Puluhan rumah di Desa Rambahan, Kecamatan Logas Tanah Darat, Kabupaten Kuansing, Riau terendam banjir. Banjir terjadi akibat meluapnya tiga aliran sungai di daerah tersebut terjadi sejak, Minggu, 8 November 2020 dinihari.
Tingginya intensitas hujan terjadi sejak Sabtu malam dan baru berhenti pada Minggu pagi tadi membuat tiga aliran sungai di daerah tersebut meluap. Sungai yang meluap tersebut di antaranya aliran sungai Batang Papan, sungai Tangian, dan sungai Serampak.
"Ketinggian air mencapai 1 meter. Ada sekitar 70 rumah warga yang terendam," ujar Kepala Desa Rambahan, Ali Nasri dihubungi Riau Online, Minggu, 8 November 2020.
Warga terdampak banjir, kata Kades, harus mengungsi ke rumah warga dan rumah saudara yang tidak terendam dan sebagian ada tetap bertahan di rumah. Tidak ada korban jiwa dalam banjir tersebut.
Ali Nasri mengatakan, air sungai mulai meluap sekitar pukul 01.00 WIB dinihari tadi. Dan masuk ke rumah warga sekitar pukul 03.00 WIB dinihari.
"Sekarang sudah mulai surut, paling Magrib nanti warga bisa bersih-bersih rumah," katanya.
Aliran sungai ini, kata Ali Nasri terjunnya ke sungai kuantan. Menurutnya, banjir ini sudah menjadi langganan bagi warga Rambahan. "Tapi banjir kali ini yang paling besar," katanya.