RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Pemerintah Kabupaten Kuansing, Riau mengaku sangat terbantu dengan adanya aplikasi Dashboard Lancang Kuning Nusantara yang dikembangkan Kepolisian Daerah (Polda) Riau.
Tahun ini sampai bulan Oktober 2020, angka kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) di Kabupaten Kuansing jauh berkurang bila dibandingkan tahun lalu.
Dimana tahun 2019 lalu, angka kebakaran lahan di Kuansing mencapai 60 lokasi dan tahun ini tidak sampai 10 lokasi dan bisa dengan cepat diketahui.
"Kita akui Kuansing sangat terbantu dengan aplikasi Dashboard Lancang Kuning ini," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Penyelamatan dan Pemadam Kuansing melalui Kepala Bidang Pemadam Kebakaran, Martono, Kamis, 15 Oktober 2020.
Terakhir kemarin, ,kata Martono, ada kebakaran lahan di daerah Bukit Betabuh, Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik, dan beruntung bisa cepat dipadamkan oleh anggota dilapangan.
Ditambah, katanya, setiap ada titik api di Kuansing selalu ada helikopter dari Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) yang langsung turun kelokasi.
"Jadi kebakaran lahan dapat cepat teratasi. Ini karena sudah adanya Dashboard Lancang Kuning," pungkasnya.
Martono mengimbau kepada seluruh masyarakat Kuansing untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar.
"Kita minta jangan ada lagi masyarakat membuka lahan dengan cara dibakar," katanya.