(robi)
Kamis, 15 Oktober 2020 17:54 WIB
Penulis: Robi Susanto
(robi)
RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Masih sebagian kecil tenaga pendidik dan siswa di Kabupaten Kuansing sudah menerima bantuan kuota internet gratis guna menopang pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau secara daring.
"Sudah ada sebagian guru dan siswa yang sudah menerima bantuan kuota internet gratis," kata Banjirman setelah menghubungi beberapa Kepala Sekolah (Kepsek) SD maupun SMP, Kamis, 15 Oktober 2020.
Banjir berharap, setiap Korwil Pendidikan tingkat Kecamatan proaktif melaporkan data jumlah guru maupun siswa yang diusulkan mendapatkan bantuan kuota internet gratis yang di input melalui dapodik.
"Memang datanya langsung di input melalui dapodik oleh sekolah, tapi kita sudah minta kepada Korwil untuk melaporkan data keseluruhan baik guru maupun siswa yang diusulkan dapat bantuan kuota internet gratis kepada Dinas," katanya.
Baca Juga
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI memberikan kuota internet gratis 35 GB dan guru 42 GB per bulannya untuk menopang pembelajaran secara daring di masa pandemi Covid-19.
"Untuk bulan September ini sebagian guru dan siswa sudah mendapatkan kuota internet gratis," katanya.
Sebagai syarat mendapatkan kuota internet gratis setiap guru dan siswa wajib membuat Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) yang berutujuan untuk menyatakan bahwa mereka bertanggung jawab atas kebenaran data nomor ponsel calon penerima bantuan kuota internet yang diinput.
"Dari keterangan Kepsek tadi ada kendala siswa belum dapat kuota internet gratis karena nomor yang disampaikan kadang nomor orang tuanya, sehingga tidak bisa diberikan. Dia harus nomor handphone siswa yang bersangkutan dan sudah teregistrasi," katanya.
Kini, kata Banjirman, data usulan nomor handphone siswa tengah diperbarui oleh setiap sekolah.
"Harus nomor siswa yang bersangkutan tidak boleh nomor orang tua atau nomor lain," katanya.