Laporan: HARISEP ARNO PUTRA
RIAUONLINE, BANGKINANG KOTA-Taruna Siaga Bencana (TAGANA) merupakan relawan yang memiliki tingkat semangat dan tingkat resiko kerja yang sangat tinggi, untuk itu dalam setiap menjalankan tugas tagana juga harus bisa menjaga keselamatan diri.
Begitu himbauan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar Muhammad, saat temu ramah sekaligus perkenalan dengan anggota Tagana Kampar di Sekretriat Posko Tagana Kampar di Bangkinang Kota, Senin 3 Mei 2021.
Muhammad menjelaskan bahwa Dinas Sosial yang baru dipimpinnya, merupakan Dinas untuk melayani sejuta umat, artinya seluruh persoalan umat manusia ada di Dinas Sosial seperti permasalahan fakir miskin, orang gila, sakit, cacat serta permasalahan lainnya yang ada di tengah masyarakat.
Dengan demikian, selain Petugas Sosial Tagana Kampar yang saat ini mencapai 70 orang anggota, 150 Petugas SDM PKH, 50 Pekerja Sosial Masyarakat, serta 21 orang Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), disini Tim Tagana merupakan petugas yang harus tanggap terhadap musibah yang terjadi disekitar kita, khususnya di Kabupaten Kampar.
"Sekali lagi, tugas sosial yang penuh resiko membuat kita harus ekstra hati-hati dalam bekerja, jaga keselamatan diri, jangan sampai kita sebagai relawan ataupun penyelamat malah kita yang dapat musibah saat melakukan penyelamatan."Kata Muhammad.
Hal senada juga disampaikan Sekretaris Dinas Sosial Kampar Herry Indra Mulya, SP bahwa Tagana adalah relawan yang harus memiliki respon cepat terhadap bencana yang ada di sekitar kita, dan di dalam organisasi dengan kerja Tim, kebersamaan merupakan hal yang paling utama harus dibentuk dalam diri, prinsip dan karakter masing-masing anggota Tim.
"Selalu jalin komunikasi yang baik sesama anggota, dengan masyarakat serta bentuklah jalinan komunikasi yang baik, dan juga harus dijaga dengan semua perangkat yang ada di lingkungan Dinas Sosial Kampar." Kata Herry". (HARISEP ARNO PUTRA)