Hasto Kutip Ayat Alquran dan Alkitab, Minta Dibebaskan dari Tahanan

Sekjen-PDIP-Hasto-kristiyanto.jpg
(Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO)

RIAU ONLINE - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto meminta Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta yang menangani perkaranya memerintahkan jaksa penuntut umum (JPU) KPK untuk membebaskannya dari tahanan.

Ia juga meminta hakim agar mengabulkan eksepsi atau nota keberatan atas dakwaan yang dituduhkan JPU KPK terhadapnya. Hal ini disampaikan Hasto saat membaca eksepsi pribadinya di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat, 21 Maret 2025.

"[Meminta Majelis Hakim] menyatakan surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum batal demi hukum atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima," kata Hasto dalam petitumnya.

"Memerintahkan Jaksa Penuntut Umum untuk membebaskan Terdakwa Hasto Kristiyanto dalam waktu paling lambat 24 jam sejak putusan ini," lanjutnya, dikutip dari kumparan.

Hasto juga meminta Majelis Hakim untuk memerintahkan JPU KPK agar mengembalikan seluruh barang bukti yang disita penyidik kepada pihak dari barang tersebut disita.

Setelah membacakan eksepsinya itu, Hasto yang merupakan penganut agama Katolik, kemudian mengutip sejumlah potongan ayat Alquran, di antaranya surah Al-Maidah ayat 8 dan surah Al-Ghafir ayat 18. Ayat ini ia sebut didapatkan dari sahabatnya di Rutan KPK.


"Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu sebagai penegak keadilan karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa," bunyi kutipan terjemahan Al-Maidah ayat 8 yang dibacakan Hasto.

"Orang-orang yang zalim tidak mempunyai teman setia seorang pun dan tidak pula mempunyai seorang pemberi syafa’at yang diterima syafa'atnya," lanjut Hasto membacakan potongan terjemahan surah Al-Ghafir ayat 18.

Hasto juga ikut mengutip salah satu hadis yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim. Berikut bunyi terjemahan hadisnya:

"Dan berhati-hatilah terhadap doa orang yang terzalimi, karena tidak ada penghalang antara doanya dengan Allah."

Tak hanya itu, Hasto juga turut mengutip salah satu ayat dalam Alkitab, Markus bab 13 ayat 11. Berikut bunyinya:

"Apabila mereka mengiringi dan menyerahkan kamu, janganlah khawatir akan apa yang kamu harus kamu katakan, tetapi katakanlah apa yang dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga, sebab bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Kudus."