RIAU ONLINE - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono curhat mendapat makan siang gratis dari penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Makan siang tersebut diterimanya usai menjalani pemeriksaan dugaan korupsi di pengadaan barang dan jasa dengan modus fiktif di PT Telkom di Gedung Merah Putih KPK, Jumat, 26 Juli 2024.
"Jadi sebagai warga negara yang baik, saya harus membantu KPK. Saya dikasih makan ini, saya membantu KPK," kata Trenggono, dikutip dari Suara.com.
Trenggono menjalankan pemeriksaan selama 2,5 jam. Dirinya mengaku telah menyampaikan semua yang dia ketahui kepada penyidik KPK.
"Yang saya tahu saya sampaikan, yang tidak tahu ya tidak saya sampaikan," imbuhnya.
KPK sudah menetapkan tersangka dalam kasus ini. Namun, identitas dan konstruksi perkara belum bisa disampaikan KPK kepada publik.
Pasalnya, KPK menilai hal itu justru akan mengganggu jalannya penyidikan yang masih berlangsung. Saat ini, KPK menaksir kerugian negara akibat kasus ini mencapai ratusan miliar rupiah.