Terungkap, Ada Ritual di Balik Tewasnya Keluarga di Kalideres

Mayat-mengering2.jpg
([Suara.com/Faqih Fathurrahman)

RIAU ONLINE - Hampir tiga pekan sudah kepolisian menyusun kepingan demi kepingan teka-teki di balik kematian keluarga yang tewa di Kalideres, Jakarta Barat. Perlahan terungkap, bahwa ada temuan menjurus pada aktivitas tertentu oleh satu dari keempat anggota keluarga yang meninggal dunia itu.

Kendati begitu, temuan itu tak serta-merta membuat polisi menyimpulkan kasus itu. Penyidik masih terus berupaya menyelidiki sembari melibatkan sejumlah ahli.

Dugaan adanya ritual yang dilakukan oleh satu dari keempat anggota keluarga mengungkap fakta terbaru dari kasus ini. Temuan ini terungkap berdasarkan keterangan saksi dan sejumlah bukti yang ditemukan di lokasi kejadian oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

"Bahwa ada kecenderungan salah satu keluarga yang dominan, yang mengarah kepada almarhum Budiyanto, bahwa yang bersangkutan memiliki sikap positif terhadap aktivitas ritual tertentu," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi dalam keterangannya, dikutip dari Suara.com, Rabu, 30 November 2022.

Hengki menyebut ada kepercayaan dan ritual di keluarga yang tewas di Kalideres itu sebagai upaya membuat kondisi menjadi lebih baik.



Kata dia, hal itu menyebabkan munculnya suatu kepercayaan dalam keluarga tersebut, bahwa upaya untuk membuat kondisi lebih baik atau mengatasi masalah yang terjadi dalam keluarga adalah melalui suatu ritual.

Namun Hengki tak menjelaskan lebih jauh terkait ritual yang sebenarnya dilakukan dan cara Budiyanto melakukannya.

Selain itu, diungkap Hengki bahwa penyidik juga menemukan buku lintas agama, mantra, hingga kemenyan di rumah keluarga yang tewas di Kalideres itu.

Hengki mengatakan pihaknya akan melibatkan pakar atau ahli sosiologi untuk mendalami temuan-temuan tersebut secara lebih lanjut.

"Kami akan mengundang ahli sosiologi agama, untuk melakukan analisa lebih lanjut terhadap tulisan yang ada di dalam buku, serta hubungannya dengan temuan jejak benda-benda di TKP," tutur Hengki.

Adapun empat anggota keluarga yang ditemukan tewas di Perumahan Citra Garden Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat pada Kamis, 10 November 2022 itu, Rudiyanto, Reni Margaretha, Dian, serta Budiyanto.

Sejauh ini, baru kematian Reni Margaretha yang terungkap sudah meninggal dunia sejak Mei 2022. Sedangkan Dian, diduga menjadi orang terakhir yang meninggal dunia.