Jenazah terduga teroris yang tiba dikediamannya di RT 03 RW 06 Dukuh Bangunsari Kelurahan Gayam, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (10/3/2022) pukul 16.43 WIB. [Suara.com/Ari Welianto]
([Suara.com/Ari Welianto])
RIAU ONLINE, SUKOHARJ0-Sunardi alias SU ditembak mati Densus 88 di Dukuh Cendono, Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Rabu (9/3/2022).
Petugas melakukan tindakan tegas terukur setelah mencoba melawan dan melakukan penyerangan dengan menabrakkan mobilnya ke arah petugas.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyebut tersangka SU masuk dalam kelompok teroris Jamaah Islamiyah atau JI.
Diketahui, tersangka sempat menduduki beberapa jabatan dalam kelompok ekstremis berlatar belakang Islam di Indonesia.
"Adapun keterlibatan SU diantaranya adalah selaku anggota organisasi teroris JI,” kata Brigjen Ahmad Ramadhan.
SU pernah menjabat sebagai Amir Hikmat, Deputi Dakwah dan Informasi, Penasihat Amir Jamaah Islamiyah, dan Penanggung Jawab Hilal Ahmar Society.
“Kemudian yang bersangkutan juga pernah menjabat sebagai Amir Hikmat, kemudian jabatannya adalah Deputi Dakwah dan Informasi dan juga yang bersangkutan sebagai Penasehat Amir JI, serta Penanggung Jawab Ilal Amar Society,” terangnya dikutip dari suara.com
Ahmad Ramadhan menambahkan, Sunardi melakukan penyerangan terhadap petugas dengan menabrakkan mobilnya ke arah polisi.
"Saat penangkapan, SU melakukan perlawanan terhadap petugas secara agresif dengan menabrakkan mobilnya ke arah petugas yang sedang menghentikannya," tegasnya.