(Istimewa)
Selasa, 18 Agustus 2020 09:34 WIB
Editor: Joseph Ginting
(Istimewa)
RIAU ONLINE, PROBOLINGGO- Siti Masfufah Wardah bikin gempar warga Prabolinggo. Siti sempat menujukkan tanda-tanda kehidupan selama setelah dinyatakan meninggal.
Namun, setelah kembali mendapatkan perawatan, Siti kembali dinyatakan meninggal.
Kisah ini berawal pada Senin 17 Agustus 2020 pukul 06.00 WIB di RSUD dr Mochammad Saleh Kota Probolinggo.
Anak pasangan Ngasiyo (40) dan Mufidah (30) itu meninggal dengan diagnosa diabetes dan komplikasi.
Sesampai di rumah duka, Siti kemudian dimandikan sekitar pukul 07.00 WIB. Namun hal tak terduga terjadi saat proses pemandian tersebut.
"Saat jenazahnya dimandikan, tiba-tiba suhu tubuhnya hangat. Dan matanya yang terpejam tiba-tiba terbuka kembali. Dan dilihat detak jantungnya kembali berdebar dan tubuh bergerak," ujar Ngasiyo kepada wartawan di lokasi, Senin 17 Agustus 2920.
Baca Juga
Apa yang dilihat pada Siti saat itu membuat gempar kerabat, tetangga, dan warga yang sedang bertakziah.
Siti langsung dimasukkan ke dalam rumah. Ngasiyo yang melihat anaknya hidup kembali begitu senang hatinya.
Ngasiyo segera menghubungi tim medis dari Puskesmas Lumbang. Tim medis segera melakukan tindakan dengan memberikan oksigen untuk membantu pernapasan.
Namun kurang lebih 1 jam dalam perawatan, Siti kembali dinyatakan meninggal.
"Namun kurang lebih 1 jam, anak saya kembali ke pangkuan Allah SWT," ratap Ngasiyo.
Jenazah Siti akhirnya dimandikan kembali dan dimakamkan di TPU Desa Lambangkuning.
Kapolsek Lumbang AKP Muhammad Dugel membenarkan peristiwa tersebut. Dirinya juga sudah mendatangi lokasi.
"Benar tadi sekitar pukul 07.00 WIB ada peristiwa gadis meninggal hidup kembali, setelah sebelumnya sempat dirawat di RSUD Dr Mochamad Saleh. Namun saat dimandikan jasadnya kembali hidup. Sekitar 1 jam hidup lalu meninggal kembali," kata Dugel.
Artikel ini sudah terbit di Detik.com