RIAU ONLINE, MAKASSAR-Aksi seorang perempuan bikin amrah umat islam. Wanita yang mengaku Yahudi tersebut melempar kitab suci Al Quran dan mengancam merobeknya. Video wanita yang mengaku sebagai Yahudi itu pun viral di sosial media.
Dalam sebuah video yang beredar, seorang perempuan berbaju merah muda menghampiri beberapa pria yang memakai peci, ia memegang sebuah buku yang diduga adalah Al Quran.
Ia kemudian melemparkan Al Quran yang dipegangnya ke para pria tersebut. Setelah itu, perempuan ini mengaku bahwa dirinya adalah seorang Yahudi.
"Saya nda takut dosa, saya Yahudi," kata perempuan tersebut seperti dilansir Suara.com dari video yang viral pada Kamis 9 Juli 2020 itu.
Ia kemudian kembali mengambil Al Quran itu dan mengancam akan merobeknya. Para pria itu pun kemudian menahan agar wanita itu tidak melakukannya.
"Jangan, jangan. Dosa," kata seseorang dari kerumunan pria dalam video tersebut.
Video yang diduga terjadi di Makassar itu kemudian menjadi viral di sosial media. Buntutnya, sejumlah warga mendatangi rumah perempuan tersebut.
Warga yang mayoritas adalah ibu-ibu itu menggeruduk rumah si pelempar Al Quran dan memprotesnya.
"Kau Yahudi, tidak boleh begitu," kata salah seorang ibu-ibu dalam video yang diunggah akun Instagram @makassar_iinfo.
Tampak perempuan pelempar Al Quran itu hanya berdiri di depan rumahnya masih mengenakan baju yang sama saat ia melempar Al Quran. Seorang laki-laki berdiri di antara perempuan dan warga untuk mencegah perkelahian.
Para ibu-ibu itu meneriakkan makian kepada perempuan tersebut. Saking geramnya mereka bahkan mengacung-ngacungkan tangannya ke arah perempuan pelempar Al Quran itu.
Beberapa saat kemudian, di sebuah tayangan video lainnya, tampak perempuan pelempar Al Quran tengah berada di kantor polisi setempat.
Seorang warga tampak berbincang kepada salah satu petugas mengungkapkan keluhannya.
"Masa agama dilecehkan," kata warga protes pada petugas.
Si perekam kemudian mendekati perempuan tersebut di dalam ruang pemeriksaan.
"Wih itu mukanya, enggak ada salahnya perempuan itu. Untung polisi yang dapat ini, kalau umat Islam yang dapat, habis kau," kata si perekam video.
Warganet yang menyiak rangkaian video itu pun menuliskan beragam komentar.
"Jual materai 6000-nya kakak," tulis warganet menyindir perempuan itu untuk minta maaf.
"Jadi dia kenapa lempar-lempar?" tanya warganet.
"Ditunggu meweknya," komentar warganet lain. Artikel ini sudah terbit di Suara.com