Saat Tenaga Medis Terpaksa Pakai Jas Hujan, Emak-emak Ini Pakai Hazmat Suit Beli Cabai/Emak-emak belanja pakai Hazmat Suit/Istimewa
(istimewa)
RIAU ONLINE, JAKARTA-Langkanya Alat Pelindung Diri (APD) di tengah pandemi corona bikin tenaga medis kelimpungan. Beberapa di antaranya harus menggunakan jas hujan. Ada juga yang meminta tolong desainer terkenal untuk dibuatkan APD, seperti yang dilakukan Anne Aventie.
Namun hal itu tidak bikin sekelompok emak-emak terenyuh. Mereka bahkan menggunakan Hazmat Suit untuk sekedar membeli cabai di pasar. Potret dua orang warga tengah ke pasar beli cabai. Keduanya nampak pakai baju hazmat tertutup dari atas ke bawah.
Banyak warganet yang lalu menyesalkan kejadian yang diharapkan tidak seharusnya terjadi ini. Potret ini menjadi viral di media sosial pertama kali usai diunggah oleh pemilik akun Twitter @afrkml pada Selasa 24 Maret 2020.
Tenaga medis di RSUD HRM dr Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, mengenakan alat pelindung diri (APD) dari jas hujan. [Dewi Aryani]
Dalam potret di salah satu sudut pasar tersebut, nampak dua orang yang tidak diketahui identitasnya sedang bertransaksi usai membeli cabai di pasar.
"Aku ngerti teman-teman mungkin panik, khawatir, takut, tapi ya gak beli cabe pakai hazmat juga sihh," tulis unggahan tersebut.
Jelas saja aksi ini dikecam dan menuai kritikan dari warganet. Pasalnya, beberapa rumah sakit diketahui mengalami krisis baju hazmat yang digunakan oleh tenaga medis untuk menangani pasien virus corona.
"Yang paling sedih di antara kekacauan ini adalah teman-teman di RS atau klinik yang masih tetap mau periksa pasien tanpa APD. Padahal kami dibenarkan untuk tidak memeriksa pasien jika tidak ada alat pelindung diri" tulisnya melanjutkan.
Usai viral di media sosial, unggahan ini lalu mendapat berbagai komentar dari warganet yang memberi berbagai kritikan pedasnya. Aksi ini jelas saja tidak dibenarkan warganet di tengah wabah virus corona saat ini.
Artikel ini sudah terbit di Suara.com