RIAU ONLINE, SEMARANG-Orang Terkaya di Indonesia Foto Michael Bambang Hartono terciduk makan tahu pong di pinggir jalan di Semarang.
Walau pun memiliki harta yang tak habis tujuh turunan, Bambang tak segan makan di warung sederhana.
Ya, boss Djarum sekaligus pemilik Bank BCA, Michael Bambang Hartono memang dikenal sebagai pribadi yang begitu sederhana. Terakhir, pria kelahiran
Kudus, 2 Oktober 1939 ini tertangkap kamera tengah makan tahu pong di sebuah warung makan sederhana.
Menjadi orang terkaya di Indonesia selama sebelas kali secara berturut-turut, tak lantas membuat sosok Michael Bambang Hartono tampil bermewah-mewahan.
Foto Michael Bambang Hartono tengah makan tahu pong ini viral usai diunggah kembali oleh akun Twitter @ayudh69.
Michael Bambang Hartono terlihat santai mengenakan baju berwarna hijau sambil fokus menyantap tahu pong tersebut.
Jika dipantau Suara.com, Jumat (20/12/19) warung makan Tahu Pong Karangsaru tersebut berada di Jalan Pringgading No 11 D, Semarang.
Dalam foto tersebut tertulis bahwa Michael Bambang Hartono merupakan pelanggan setia dari Tahu Pong Karangsaru.
Michael Bambang Hartono tertangkap kamera makan tahu pong. (Twitter/ayudh69)
Michael Bambang Hartono tertangkap kamera makan tahu pong. (Twitter/ayudh69)
"Yang sok kaya mentingin gengsi, yang kaya beneran mah lebih mentingin rasa," tulis @ayudh69.
Tempatnya tak terlalu mewah dan bisa dibilang sangat sederhana. Namun Michael Bambang Hartono terlihat begitu menikmati sajian tersebut.
Tidak sedikit warganet yang takjub melihat foto Michale Bambang Hartono tertangkap kamera sedang makan tahu pong di sebuah warung sederhana.
Banyak pula yang memberikan tanggapan beragam lewat kolom komentar.
"Luar biasa bapak satu ini," ungkap salah seorang warganet.
"Sehat selalu om," imbuh warganet lainnya mendoakan agar Michael Bambang Hartono selalu diberi kesehatan.
Terakhir nama Michael Bambang Hartono juga sempat jadi sorotan usai dirinya memenangkan medali perunggu dalam ajang Asian Games 2018.
Dana bonus yang didapat oleh Michael Bambang Hartono akhirnya disumbangkan kembali untuk cabang olahraga bridge.
Artikel ini sudah terbit di Suara.com