2 Warga Pekanbaru Diduga Teroris Berencana Serbu Mako Brimob

Berjaga-di-depan-Mako-Brimob.jpg
(Liputan6.com/Immanuel Antonius)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Dua warga Pekanbaru yang diduga teroris AA (39) dan HK (38) mengaku hendak beraksi di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

Namun, rencana aksi itu batal karena situasi sudah kondusif sejak kerusuhan napi teroris di Rutan Salemba cabang Mako Brimob selesai, Rabu (9/5) pekan lalu.

"Mereka berangkat dari Pekanbaru, Riau menggunakan angkutan umum sehari setelah kerusuhan dengan narapidana teroris di Rutan Mako Brimob Kepala Dua, Depok. Namun begitu tiba di Jakarta, situasi Mako Brimob sudah kondusif sehingga rencana teror dibatalkan," ujar Zulkarnain. Sebagaimana dikutip dari Suara.com.

Dalam perjalanan pulang menuju Riau, keduanya mampir ke Palembang untuk menemui seorang dosen. Hanya, Zulkarnain enggan menyebutkan identitas dosen yang dimaksud dan tujuan pertemuan itu.



"Mereka ditangkap saat naik ojek di kawasan KM5, Palembang. Keduanya naik motor hendak ke rumah dosen," tuturnya.

Selama keberangkatannya menuju Jakarta dari Riau, keduanya mengaku mendapatkan bantuan dana dari seseorang yang juga berdomisili di Riau

Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri akhirnya membekuk keduanya di Kota Palembang, Sumatera Selatan, Senin sore.