(INTERNET)
Sabtu, 20 Februari 2016 09:32 WIB
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Konflik yang terjadi belakangan di Laut Cina Selatan yang melibatkan Cina dan beberapa negara Asia lainnya kini sudah mulai meredam. Konflik yang terjadi beberapa tahun terakhir memanas ini, Indonesia telah membuka upaya untuk melakukan hubungan diplomasi.
"Konflik di Laut Cina Selatan itu sudah mulai reda. Kita sudah membuka diri untuk melakukan upaya komunikasi dengan Cina dan Amerika. Artinya kita tak perlu terlibat dalam konflik tersebut. Soal urusan kecil-kecil itu urusan merekalah," tutur Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu kepada wartawan, Jumat (18/2/2016).
Ryamizard membenarkan beberapa waktu lalu Cina memang membuat aktivitas militer di Laut Cina Selatan yang membuat negara lain waspada dan berang. Namun katanya, Indonesia tak akan terlibat dalam konflik yang ditengarai dari pencaplokan wilayah.
BACA JUGA : Kepemilikan Atas Pulau Natuna Sudah Jelas
"Aktivitas militer yang mereka lakukan kemarin itu kan di pulaunya sendiri yang memang di Laut Cina Selatan. Itu pulau sudah lama. Sudah 50 tahunan. Itu kan cuma ribut-ribut dari negara lain saja," urainya.
KLIK JUGA : Lanud Pekanbaru Ada Kekurangan, Menhan Janji anak Lengkapi
Namun begitu Menhan berjanji tak akan mengendorkan penjagaan yang ada di wilayah Natuna tersebut. Natuna merupakan salah satu wilayah terluar dari Indonesia yang berbatasan langsung dengan negara-negara lain di Asia Tenggara.
"Kita tetap akan perketat penjagaan disana. Kita pertahankan wilayah kita saja. Kekuatan militer kita sendiri juga sudah kita perkuat," tutup Ryamizard.
