Penuhi Janji ke Almarhumah Ibu, Rano Karno Baliak Kampuang di Bonjol

Rano-Karno.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE, PADANG - Keluarga besar aktor sekaligus Gubernur Banten, Rano Karno, terdiri dari lima kakak beradik serta saudara-saudara lainnya, menunaikan janji kepada almarhumah ibunda tercinta dengan berkunjung ke kampung halaman ayah kandung mereka, aktor kawakan Soekarno M Noor, di Bonjol, Pasaman, Sumatera Barat. 

 

Niat mengunjungi kampung halaman tersebut, kata Rubi Karno, kakak tertua Rano Karno, sudah lama tertanam. Namun, karena kondisi sang ibunda ketika itu, 2015, menurun, maka keluarga tak berani membawa ke kampung halaman. (Baca Juga: Anda Miliki Darah Minangkabau? Inilah Urang Awak pada Mata Uang di Empat Negara

 

“Ini sebenarnya keinginan ibu kami mengajak anak-anaknya mengunjungi kampung halaman Bapak di Bonjol. Sayang, ibu lebih dahulu dipanggil yang Maha Kuasa sebelum keinginannya terkabul,” kata Rubi, seperti dikutip dari Antara.

 

Rubi mengatakan, Rano Karno bersama keluarga besar sebenarnya telah memberikan janji menemani ibunda ke Bonjol, Desember 2015. Namun, kesehatan sang ibu ternyata memburuk hingga meninggal dunia.

 

“Sekarang kami anak-anak beliau bersama keluarga besar yang lain datang. Selain menunaikan keinginan ibu, juga menjalin silaturahmi dengan keluarga di Bonjol,” katanya.



 

Ia mengatakan, keluarga hingga saat ini belum tahu apakah masih ada atau tidak keluarga mereka di Bonjol. “Nenek dari dulu di Jakarta. Bapak dua bersaudara, semua sudah meninggal. Ini kita telusuri lagi. Kami nanti dibantu Wali Nagari setempat memang mengundang kami untuk pulang ke sini,” jelasnya. (Klik Juga: Ini Alasan Kenapa Makanan Padang Enak Tapi Mematikan

 

Menurut jadwal, rombongan keluarga besar Karno ini rencananya ke Bonjol, hari ini, Jumat (29/1/2016). Namun, kemarin, Kamis (28/1/2016), sudah tiba di Padang.

 

”Kamis sampai di Padang, malamnya di Bukittinggi, Jumat baru ke Bonjol,” kata Rubi.

 

Ia menjelaskan, rombongan keluarga besar Karno yang akan pulang ke Bonjol, Pasaman berjumlah 14 orang. Selain ke kampung halaman, direncanakan mengunjungi sejumlah destinasi wisata unggulan Sumbar, seperti Lembah Anai, Danau Singkarak, serta mencicipi kuliner khas Minangkabau.

 

“Kami 6 bersaudara, sekarang tinggal 5, karena Tino sudah meninggal. Semuanya pulang. Saya sama istri, Rano sama istri, Santi, Suti, lalu Nurli sama istri, serta saudara yang asalnya dari Bonjol. Kita pulang kampung ini juga untuk menikmati budaya lokal di sini, seperti makan bajamba di Museum Imam Bonjol,” katanya.

 

Sementara itu, Kabag Protokol Biro Umum Sekretariat Provinsi Sumbar, Kuswandi mengatakan, meskipun agenda Rano Karno bersama keluarga adalah acara keluarga, karena kapasitasnya Gubernur Banten, maka Pemprov Sumbar tetap memberikan sambutan dan fasilitas lain seperti jamuan makan dan mobil pengawalan. (Lihat Juga: H Agus Salim: Alhamdulillah, Adik Saya Punya Agama Baru, Katolik

 

”Cuma nanti mungkin akan lebih fleksibel agar tidak mengganggu privasi acara keluarga,” katanya. 

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline