Setya Novanto Puji Rossi di Depan Presiden Italia

RIAU ONLINE, JAKARTA - Ketua DPR RI, Setya Novanto, menyelipkan obrolan kekalahan Valentino Rossi, pebalap asal Italia saat bertemu dengan Presiden Italia, Sergio Mattarella, Senin (9/11/2015).

 

Rossi gagal jadi juara dunia usai dikalahkan dan dikeroyok tiga pebalap asal Spanyol. Satu di antaranya justru rekan setimnya, kemudian menjadi juara dunia MotoGP 2015, Jorge Lorenzo. The Doctor sendiri justru harus puas di peringkat keempat, walau memulai start dari grid buncit di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol.

 

"Jadi Rossi saya bilang kepada beliau (Presiden Italia), kita kagum dengan dia. Walau pun kalah di urutan keempat, tetap sebagai orang punya sportivitas yang tinggi tentu dia (Rossi) kita harapkan (mampu menerima) yang menang dan kalah," kata Novanto. (Baca Juga: Lorenzo: Saya Puas Kalahkan Rossi) 

 

Selain Novanto, kehadiran Mattarella disambut Wakil Ketua DPR Fadli Zon. Upacara penyambutan disiapkan. Karpet merah pun digelar untuk menyambut kehadirannya.

 

Adapun, pertemuan antara keduanya hanya berlangsung selama 30 menit di ruang kerja Novanto di lantai tiga Gedung Nusantara III di Kompleks Parlemen.

 

Sementara itu, Novanto mengungkapkan Mattarella merespon soal kekalahan Rossi sebagai suatu hal yang wajar. Menurut Mattarella, terpenting adalah menjunjung tinggi sportivitas dalam menerima kekalahan. (Klik Juga: Lorenzo Sesumbar Ia Lebih Baik dari Rossi) 

 

"Saya apresiasi kepada Presiden Italia mengenai masalah pembalap Rossi," kata dia. 

 

Novanto mengatakan, hubungan antara Italia dan Indonesia saat ini sudah cukup baik dari sektor perdagangan. Nilai perdagangan di antara kedua negara pun meningkat, dari tahun 2013 yang hanya 3,82 miliar US Dollar menjadi 4 miliar Dollar AS pada 2014.

 

"Kami berharap hubungan perdagangan kedua negara dapat terus ditingkatkan, begitu juga kerja sama di bidang-bidang lainnya, termasuk investasi," ujarnya.

 

Politisi Partai Golkar itu berharap agar hubungan kerja sama antara keduanya dapat lebih ditingkatkan. Terutama, dalam hal pembenahan infrastruktur di Indonesia. (Lihat Juga: Rossi Dikeroyok Tiga Matador Spanyol) 

 

"Kami berharap Italia juga dapat mengambil bagian dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia, khususnya pembangunan infrastruktur untuk mendukung penguatan konektivitas maritim yang saat ini menjadi prioritas pemerintahan Joko Widodo," katanya. 

 

Simak berita MotoGp lainnya dengan klik di sini.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline