RIAU ONLINE - Video ini berisi pesan untuk bangsa Indonesia yang katanya sudah merdeka sejak 1945. Namun kenyataannya masih belum bisa bangkit dari keterpurukan dan belum bisa menikmati kemerdekaan yang sesungguhnya.
Pesan tersebut disampaikan oleh uang-uang kertas yang diberi efek seakan gambar pahlawan yang ada dalam gambar tersebut bergerak dan berbicara menyampaikan pesan untuk bangsa ini.
Mulai dari uang kertas Rp1000 terbitan BI tahun 2000, Rp2000 tahun 2009-sekarang, Rp5000 tahun 2001-sekarang, Rp10.000 tahun 2010-sekarang, Rp20.000 tahun 1998, Rp50.000 tahun 1999, dan di akhiri Rp100.000 terbitan tahun 2004-sekarang.
Di awal tayangan, pesan disampaikan oleh Kapiten Pattimura yang mengantakan bahwa bangkit itu susah, lalu diikuti Pangeran Antasari yang mengartikan bangkit itu takut. Kemudian Tuanku Imam Bonjol mengatakan bangkit itu mencuri, Sultan Mahmud Badaruddin II mengartikan bangkit itu marah, sedangkan menurut Ki Hajar Dewantara bangkit itu adalah malu. Namun Wage Rudolf Soepratman mendefinisikan bangkit itu tidak ada dan ditutup dengan Ir. Soekarno yang berpendapat bahwa bangkit itu adalah aku. Semuanya menyampaikan pendapatannya tentang arti Kebangkitan yang sesungguhnya.
Bangkit dari keterpurukanHasil kreatif anak bangsa silahkan di like dan bagikan
Posted by Alfajri Azwir on 21 November 2014
Video ini hasil kreatifitas anak bangsa yang prihatin dengan Indonesia yang belum bisa bangkit dari keterpurukan sejak dijajah hingga kini. Padahal Indonesia mengaku telah merdeka ini.
Tayangan ini sudah ditonton oleh 1.878.376 kali, dibagikan sebanyak 131.771 kali, dibanjiri 38.753 like, dan mendapat 3.338 komentar dari netizen.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
